Iwanbanaran.com – Cakkkk…..sepertinya Silverstone menyisakan kebingungan luar biasa di tubuh Yamaha. Gimana nggak cak…..lap time Fabio anjlok dan justru lebih lambat dibandingkan tahun lalu. Fabio pada hari Jumat satu tahun lalu bisa menorehkan waktu terbaik 1 menit 58,946 detik dihari Jumat tetapi kali ini hanya bisa mencatat waktu terbaik 1 menit 59,425 detik. Fabio hanya mampu mengisi posisi terkencang kesebelas dan ini ternyata membuatnya puyeng. ” Aku lambat disemua trek…” serunya !!
Menurut Fabio, masalah terbesar lambatnya lap time adalah traksi…..
“Masalahnya motor kami tidak mendapatkan traksi. Aku merasa membalap dengan sangat baik namun yang mengejutkan lap timenya buruk. Jadi menurutku balancing masih menjadi PR kita. Masalahnya Kami tidak tahu kenapa [kami lebih lambat musim ini]. Secara feeling aku merasa membalap satu detik lebih cepat dari tahun lalu, tetapi hasilnya berbeda. Sebaliknya lap timeku lebih lambat 1 detik. Ini membuatku frustrasi karena aku tidak menduganya. Ini adalah sesuatu yang paling sulit secara mental, karena kami tidak tahu kenapa kita selambat ini…..
“Sebagai gambaran tahun lalu aku sangat cepat….2021 aku sangat kencang. Di 2019 aku cepat – tapi tahun ini, di setiap trek yang sebelumnya aku kencang kini jadi lambat. Yang lain telah melangkah maju, tetapi kami malah mundur. Ini adalah sesuatu yang sulit kami pahami. Kami bingung apa yang harus kami lakukan. Setiap kali kita mencoba sesuatu, hasilnya malah buruk. Menjauh [dari setingan dasar] membuat kami malah makin tersesat. Di awal tahun kami mencoba segalanya [setingan berbeda], tapi tidak berhasil, jadi kami sekarang tetap mempertahankan basisnya. Ini adalah setingan yang sama dengan Assen….
“ Awalnya aku berpikir ini akan bagus. Di trek seperti Misano dan Austria di mana ada banyak wheelie, dengan aero kami down force jadi lebih baik. Tapi di sini, trek yang tidak banyak membuat motor wheelie, aku rasa tidak dibutuhkan Aero berlebih. Pokoknya sekarang Apa pun yang terjadi, aku akan terima (fairing baru atau lama). Aku tidak terlalu peduli apakah itu turun salju, hujan atau berangin. Kami akan berusaha memberikan yang terbaik….” tutupnya pusing. Waahh semangat Fabiooo !! (iwb)
ambil aja matia binotto 😀