iklan iwb

Iwanbanaran.com – Caakkk… Legenda MotoGP, Wayne Gardner baru-baru ini menyoroti situasi Honda dan Marc Marquez cak. Seperti yang diketahui, Honda sedang mengalami krisis sehingga tidak mampu bersaing dengan pabrikan lainnya. Hal tersebut terlihat dari para ridernya yang tidak mampu menaklukan RC213V hingga berujung pada cedera…

Menurut pengamatan Wayne Gardner, Honda melakukan kesalahan dengan tidak menyiapkan tes rider terbaik dan hanya mengandalkan Marc Marquez… “Honda tidak berinvestasi pada tes rider yang baik. Mereka hanya mengandalkan Marc Márquez yang sangat cepat, tapi menurutku dia bukan seorang pembalap penguji. Márquez sangat berbakat, tetapi masalahnya adalah dia bukan seorang test rider dan dia tidak tahu bagaimana cara meningkatkan motornya. Di sinilah banyak pembalap tidak mencapai levelnya dan dia terus nge-push di atas motor itu sendiri,” ujar Wayne Gardner via motosan.

Marc Marquez memang sudah mengalami banyak cedera karena terlalu memaksakan diri untuk balapan. Maka dari itu, Wayne menyarankan Marc untuk segera pensiun agar lebih peduli dengan masa depannya… “Marc telah mengalami banyak cedera, tapi dia kembali balapan dan cedera lagi. Jika kamu mendasarkannya pada jumlah balapan yang menghasilkan kecelakaan. Di zamanku, jika kami mengalami lima atau enam kecelakaan setahun, kamu dapat melukai diri sendiri secara serius. Namun, berkat semua peralatan saat ini, pembalap lebih sedikit terluka, tapi lebih banyak jatuh. Singkatnya, mereka lolos begitu saja. Aku pernah berada dalam situasi yang sama dengan Marc, dalam situasi di mana kamu mengalami banyak cedera dan sulit untuk menang lagi…

iklan iwb

“Mentalitas berubah, tubuh melemah dan semua ini menjadi lingkaran frustrasi. Pendapatku, Márquez harus pensiun selagi dia bisa. Aku penggemar beratnya, tapi aku khawatir dia akan terluka jika dia mencoba untuk kembali. Motornya telah berubah. Dia sudah berusia 30 tahun dan itu adalah mentalitas yang berbeda. Aku tidak mengatakan ini sebagai sudut pandang kritis, aku khawatir tentang kehidupannya di masa depan. Kamu harus mengerti bahwa kamu masih memiliki 50 tahun lagi untuk hidup,” tambahnya.

Legenda MotoGP tersebut juga mengatakan bahwa sebenarnya Marc Marquez tidak perlu mengutamakan kemenangan di MotoGP, mengingat doi sudah mengemas delapan kali juara dunia… “Memenangkan balapan lain setelah delapan kali juara dunia seharusnya tidak menjadi prioritasnya sekarang. Menurutku dia sudah cukup untuk melakukannya. Masalahnya adalah Marc sangat, sangat kompetitif sehingga dia terus berputar lebih cepat sampai dia jatuh. Kita semua pernah dalam posisi itu dan berkata pada diri sendiri kamu tidak boleh mengambil risiko seperti itu, karena kamu ingin menikmati sisa hidupmu. Begitulah caraku melihatnya,” tutup Wayne Gardner.

18 COMMENTS

  1. Make sense Wayne, sarannya bagus. Menghabiskan waktu mengejar lebih banyak gelar dengan resiko sangat fatal. Lagian 8 gelar sudah sangat amazing lah. memikirkan hal lain dalam hidup khususnya masa depan is most important for sure

  2. Cepat atau lambat, kematian akan mendatangi setiap yang bernyawa. Jangan gegabah apalagi merasa kita akan berumur panjang……

  3. Ude guwe bileng sejak taun wingi, bar operasi bertubi-tubi gituh. Bahwasanya puncak kejayaan sudah dilewatin gituh. Saatnya menurunin lembah, yang sesekali naek bukit kecil alias juara seri or pole. And the akhire sampai lah di dataran rendah tanpa terpaan angin kencang aka tekanan di paddock

  4. Diapun boleh ngomong apapun. Apalagi sekadar saran. Kalau menyuruh, apalah posisi Wayne Gardner ?? Ngaca gituh

  5. Wkwkwkwk sok sok an ngatur orang lain. Udah tuwir pula, gak tau diri beut tuh Wayne Gardner.
    Mending ngaku aja, pengangguran cari cuan ehh panggung ding

  6. MM93 ikon MotoGP modern yang juga pasti legenda. VR46 hanya lah the dokter. Ga lebih

  7. Remy Gardner pernah nabrak rider Indonesia dari mburi karena dianggap terlalu lambat
    Apakah hubungan Remy Gardner dengan Wayne Gardner itu?

  8. Mending kuatkan iman seraya tutup telinga kalau ada suara-suara yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Intuisi tetaplah yang utama

  9. Marquez bahkan menjelaskan bagaimana ia meminta untuk pindah dari kampung halamannya ke ibu kota Spanyol, Madrid untuk menjalani fisioterapi serta berkomunikasi secara intens dengan dokternya.

    “Saya mengubah hidup saya sepenuhnya. Ini untuk satu target yaitu menang lagi. Tidak hanya untuk menjadi pembalap yang baik,” sambung pemilik enam gelar juara dunia MotoGP.

  10. Saatnya pindh pabrikan bukn pensiun.
    Klau gak pindh y percuma di atas mesin perontok tulng
    Bisa” Tulang ambyar semua 🤭
    Yo pora cak @Thailancung😂

  11. Mamakez pernah nyindir Rossi “saya lebih baik pensiun daripada finish ke-7 atau tidak podium”

    Apakah benar mamakez kena karma?

Comments are closed.