iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkk…sangat menarik ketika Danillo Petrucci menuturkan rasa shocknya pasca jajal Motogp machine terbaru GP23. Sebagai mantan pembalap Ducati 2 tahun lalu…Petrucci menceritakan bagaimana berbedanya Ducati dibanding 2 tahun lalu. Bahkan Petrucci menyebut GP23 seperti motor listrik.” Tenaganya gilaaaa…” serunya. Wahh bikin penasaran kieeee. Seperti apa ? simak penjabaran Petrucci berikut ini…

Dipanggil menggantikan Enea Bastianini yang cedera, Petrucci, yang kini membalap untuk Ducati di WorldSBK, kembali ke tim yang ia bela dimasa lalu. Yup…Petrucci juga pernah tampil satu kali di MotoGP untuk Suzuki musim lalu, tetapi doi langsung shock dengan feeling pertamanya diatas mesin Desmosedici GP23. Petrucci menorehkan lap time tercepat ke-19 alias 2,072 detik dari Jack Miller tetapi di depan sesama rider pengganti Lorenzo Savadori (Aprilia) dan Jonas Folger (GASGAS). Sebenarnya apa yang doi rasakan ??

iklan iwb

“ Aku cukup senang dengan hari ini. Lap time ku tidak terlalu buruk karena masih ada pembalap lain dibelakangku. Aku tidak jauh dari pembalap di depan. Aku hanya butuh beberapa kilometer untuk kembali beradaptasi. Karena jujur setelah membalap di Dakar, MotoAmerica, SBK, aku sudah mencoba banyak motor berbeda dan aku tidak terlalu ingat bagaimana mengendarai MotoGP. Aku harus benar-benar fokus karena di Dakar aku menggunakan tangan kiri untuk untuk membuka panduan trek. Sedang di Motogp tangan kiri tersebut untuk mengoperasikan ride heigtt device. Jadi butuh adaptasi..

“Dengan motor ini, kalian akan merasakan kecepatan dan “kekakuannya” (stiffness). Kamu harus benar-benar agresif. Aku lambat mengubah arah karena takut kehilangan grip  depan. Yang membuatku kaget betapa mudahnya membuka gas GP23 dibandingkan dua tahun lalu. Di SBK aku berjuang untuk tidak selip di tengah tikungan. Di sini, ketika kamu membuka gas reaksinya seperti motor listrik. Tenaganya luar biasa. Dan yang gila motor tidak kehilangan traksi. Bahkan aku bisa bilang traksinya sangat melimpah, aku tidak pernah melihat motor memiliki traksi segila ini….

“Gearboxnya juga luar biasa, kalian tinggal mengklik dan motor seperti ada turbonya.  Setiap gear bertambah tenaganya seperti meledak-ledak tapi terkontrol. Dulu fairing Ducati lebih besar. Sekarang lebih kecil tetapi motornya jauh lebih baik saat menaklukkan belokan…sangat stabil. Yang pasti aku tidak menggunakan semua potensinya tetapi cukup sulit untuk melompat langsung cepat. Aku sangat bisa merasakan motor ini. Aku ingin lebih sering mengendarainya, tapi ini pikir ini (GP) adalah yang terakhir. Aku ingin menikmati dan tetap berada di depan pembalap pengganti lain…” tutup Petrucci sumringah. Beighhh emang gilaa sih cak. Lhaaa piyee hanya 600meter lurusnya motor sudah diatas 300km/jam…sadizzz !! (iwb)

1 COMMENT

  1. Seng gd lawan..semua pabrikan ngeropah kenceng2…..smoga honda dan yamaha ga pundungan kek suzuki kabur dr motogp

Comments are closed.