iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakk…sesi test pertama hari Jumat kemarin membuat Marc bisa menyimpulkan progress yang mereka lakukan. Bahkan pada satu kesempatan…Marc alami crash dan inilah yang menjadi fokus Marc pada Honda bahwa satu….karakter mesin Honda masih tidak berubah. ” Karakter mesin Honda tidak berubah…” keluh Marc. Piyee maksude ??

Jika sampeyan mengintip FP2 di hari Jumat kemarin sebenarnya Marc Márquez masih di tempat kedua pada 17,5 menit tersisa dengan 1’38,409. Namun kemudian doi tidak mampu improve dan bahkan sempat crash sehingga melorot dengan gap 0,7 detik dibandingkan Jack Miller yang menjadi pembalap terkencang. Sebenarnya apa yang terjadi dengan Marc ?

“Itu adalah moment biasa, bukan hari yang bagus pastinya. Aku tidak mampu langsung masuk ke Q2. Tapi itu tidak mengherankan karena kami berada di posisi yang sama seperti musim lalu. Hari ini semua pembalap melaju sangat kencang, lap time mereka sangat bagus. Semua pembalap geber motor pada batasnya. Ini membuat tugas kita sangat sulit. Tapi semua pembalap pasti melakukan demikian. Dan karena kami belum lolos ke Q2 dihari pertama, kami akan lebih intens hari ini…” seru Marc. Doi menambahkan…

iklan iwb

” Soal lap time sebenarnya aku cukup terkejut. Karena dipagi hari saat grip ban tidak terlalu bagus, namun waktu putaranku dengan ban medium sangat mengesankan. Aku bisa lebih kencang dengan ban medium dibanding saat tes terakhir kemarin. Tapi sayang semua pembalap juga makin kencang. Itu sebabnya hasilnya terlihat seperti tes. Padahal sebenarnya kami improve….” tuturnya lagi. So…Apakah “performa motor” sekarang sudah memenuhi harapannya?

“Pada dasarnya aku mengendarai motor yang sama seperti di Valencia, hanya ada perbedaan kecil di sasis. Tapi karakter motornya tidak berubah, persis sama dengan tahun lalu. Kami kehilangan waktu di titik yang sama seperti tahun lalu. Yakni jika aku mengejar pembalap didepanku….kita selalu tertinggal saat keluar tikungan. Aku terpaksa mengambil banyak resiko dengan melakukan late brake…

” Dan Risiko di zona pengereman ini membuatmu rentan crash. Itu sebabnya aku jatuh hari ini. Aku tahu ini ketika mencoba mengejar telah Quartararo. Jelas itu bukan cara terbaik untuk membalap. Kita harus berbenah soal ini entah gimana caranya….” tutup Marc. Melihat hasilnya, para manajer HRC sekali lagi kehilangan mood positif lewat para pembalap mereka yang finish ke 12. Mir. 13. Rin. 14. Marquez. 15. Nakagami. So…dengan mata telanjang jelas tidak ada peningkatan dibandingkan tahun 2022…..semangat Marc !! (iwb)

Hasil MotoGP setelah FP2, Portimão (24/3):
1 Miller, KTM, 1:37,709 menit
2 Viñales, Aprilia, +0,037 detik
3 Bagnaia, Ducati, +0,147
4 Marini, Ducati, +0,190
5 Martin, Ducati, +0,282
6 Quartararo, Yamaha, + 0,306
7 Zarco, Ducati, +0,403
8 Bezzecchi, Ducati, +0,449
9 Aleix Espargaró, Aprilia, +0,544 10
Bastianini, Ducati, +0,547
11 Alex Márquez, Ducati, +0,676
12 Mir, Honda, + 0,685
13 Rins, Honda, +0,707
14 Marc Marquez, Honda, +0.710
15 Nakagami, Honda, +1.118
16 Augusto Fernández, GASGAS, +1.173
17 Raúl Fernández, Aprilia, +1.195
18 Brad Binder, KTM , +1.201
19. Oliveira, Aprilia, +1.249
20. Morbidelli, Yamaha, +1.296
21. Di Giannantonio, Ducati, +1.712
22. Pol Espargaró, GASGAS, +2.421

8 COMMENTS

  1. Belum race saja sudah ndlosor…
    Memang bukan gelar jurdun lagi yg di dapat,
    Tapi King of The Losor

  2. Marc bukan ngejar Fabio. Towing itu. Mana berani towing motor eropa. Sama no 6 aja ndlosor. Apalagi towing miller.dasar King of towing ….

  3. Sand bag iku Pak Dhe .
    Marc masih menyimak sebelum merengkuh Juara
    Mueeeehehehehhehehe

Comments are closed.