iklan iwb

Iwanbanaran.com – Caakkk… Mimpi Aleix Espargaro (Aprilia Racing) untuk merengkuh gelar juara dunia MotoGP 2022 telah berakhir cak. Pada race Sepang doi harus puas finis kesepuluh dan hanya mendapatkan tambahan sepuluh poin. Aleix mengaku bahwa motornya terlalu lambat karena traksi ban yang rendah dari awal balapan?

“Aku tidak tahu. Kami terlalu lambat, motor sangat lambat di trek lurus dan kami tidak memiliki traksi. Grip sangat rendah dari awal balapan. Aku ngepush seperti orang gila, benar-benar memberikan segalanya karena aku tahu bahwa setiap poin penting untuk tempat ketiga di klasemen. Segalanya tidak cukup, aku terlalu lambat, empat balapan terakhir adalah mimpi buruk. Tentu hal ini karena latar belakang teknis karena kedua pembalap memiliki masalah yang sama?

?Lucunya, di Eropa kami selalu naik podium di hampir setiap balapan dengan Aprilia. Sekarang kami bahkan tidak mendekati 10 besar. Ini benar-benar gila. Aku keluar trek pada lap kedua karena aku tidak memiliki cengkeraman dengan ban baru. Aku membuat kesalahan dan ingin mengejar ketinggalan sebaik mungkin. Dan ketika aku di belakang Zarco aku tidak bisa melewatinya,” ujar Aleix Espargaro via speedweek. Selain itu, doi tidak mampu menutupi rasa kecewanya karena sudah tidak ada kesempatan untuk meraih titel juara…

iklan iwb

Meski begitu, Aleix Espargaro tetap bangga dengan Aprilia? “Aku sangat kecewa setelah hari ini, karena mimpi juara dunia telah berakhir, tetapi aku bangga dengan Aprilia. Kami akan datang ke Valencia dan kami masih memiliki peluang untuk tempat ketiga. Tapi sepertinya mimpi itu terlalu besar bagi kami. Kami harus belajar darinya dan menjadi lebih baik di masa depan,” tambahnya. Sementara itu, Aleix sempat terlibat insiden dengan Franco Morbidelli dan memberikan komentar pedas untuknya cak?

“Aku tidak tahu apa yang dilakukan orang ini. Aku tidak tahu apakah dia dari planet lain. Dia mendapatkan penalti hampir di setiap balapan, tapi dia terus melakukan hal-hal bodoh. Franco terlibat kontak denganku dua kali di Thailand, sekali lagi sangat keras hari ini. Aku tidak tahu mengapa kami tidak jatuh. Itu sekitar di tempat ke-10. Dia mendapat penalti tiga detik, yang bagus untukku karena itu memberiku satu poin tambahan. Tapi dia harus start terakhir atau dari pit lane. Aku tidak tahu apa yang terjadi, tetapi aku beruntung tidak jatuh,” tutup Aleix Espargaro…(RA iwb)

3 COMMENTS

  1. Wah kl pembalap uda pada takut di salip ato saling overtake yo mending di rmh ngopi sambil makan singkong goreng..yo mosok abis di overtake yg sedikit agresif trus ngedumel ngadu ke juri matakuda dorno…hehe
    Masak balapan kon touring trus cuma balap di trek lurus doang koyo dragrace…

Comments are closed.