iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkk….kecewaaa luar biasa dialami Fabio pasca gagal meraih bagus di Thailand. Setelah start diposisi 4 kemudian melorot ke 19 dan finish ke 17…ini adalah raihan terburuknya setelah Aragon 2020 karena masalah tekanan ban. Dan informasinya?Quartararo langsung keluar dari pit Yamaha setelah balapan dan membatalkan aktivitas media selanjutnya. Fabio tolak ketemu media dan hanya meminta perwakilan Yamaha untuk memberikan statement pribadinya sbb…

?Hujan turun pada waktu yang paling buruk bagi kami. Kami tidak memiliki banyak waktu di trek basah sebelum balapan dimulai ? hanya beberapa menit. Lap pertama balapan benar-benar rumit. Aku didorong melebar oleh Jack di Tikungan 1 dan itu setelah itu semakin sulit. Aku mencoba untuk mendapatkan feeling, tetapi di Tikungan 4 aku punya momen dengan visibilitas yang sangat buruk…..parah sekali…

? Aku minta maaf untuk para penggemar Thailand. Aku berharap untuk melakukan balapan yang lebih baik di depan mereka. Kami memiliki ide sehingga kami terus berjuang keras, Kami akan mencoba untuk bangkit…dan kembali lebih kuat di Australia…” seru Fabio. Ditempat yang sama manajer Bos Yamaha Motogp menambahkan…

iklan iwb

“Kami tidak berbicara dengan Fabio setelah balapan, karena dia mungkin sangat kecewa dan frustrasi dan langsung kembali ke markas untuk menenangkan diri. Sulit bagi kami untuk menilai [apa yang terjadi] sampai kami berbicara dengannya. Kami harus berbicara dengannya, memeriksa data dan melihat apakah ada kecocokan persepsi….

?Pastinya balapan adalah pertaruhan bagi semua orang, setelah melakukan semua sesi di lintasan kering dan kemudian balapan di lintasan basah. Tapi kami melakukan hal yang sama di Indonesia dan tampil sangat baik. Di sini benar-benar kebalikannya.

?Alasannya tidak jelas. Kami pikir mungkin [karena] tingkat gripnya jauh lebih rendah dibandingkan dengan Indonesia karena jika aspalnya grippy kami tampil sangat baik, tetapi ketika tidak menggigit, bagi kami itu masalah. Kami perlu memahami mengapa di Indonesia kami berjuang untuk menang dalam kondisi hujan dan di sini kebalikannya. Kami meninggalkan Thailand dengan perasaan kecewa…

“Kejuaraan dimulai dari nol sekarang danaku pikir satu-satunya cara untuk mencoba menang adalah menyerang.” tutup Meregalli…(iwb)

11 COMMENTS

  1. Aspal thailand ternyata jauh lebih licin pada saat hujan, motor yang punya engine manajemen yang baguslah yang dapat melaluinya dengan baik, yang jelas ducati dan honda berjaya disini, nyempil ktm juga

  2. Ngebladus sekali om
    Tapi tetep yamaha semakin di depan dan masih di depan kemudian akan berakhir di depan pula sob

  3. Era motor jepun kehilangan inovasi generasi juara inovasi jepun udah pada ujur auto mandeg pengembangannya sementara eropa belajar banyak ditambah generasi mudanya penuh inovasi baru di motogp sekarang kita tinggal menunggu juara baru moto gp tercipta dr motor eropa brow.

  4. Bukan salah Quartararo,, dia mau maksimal juga sulit,, kalo kering, mungkin masih bisa ditutupin skill,, jelas banged kemaren lap lap awal keteteran karena set up motornya kurang pas,, kalo tahun depan Yamaha masih begini, jangan salahin Fabio kalo dia pundah team

Comments are closed.