iklan iwb

Iwanbanaran.com – Caakkk… Pada MotoGP Sachsenring 2022, Aleix Espargaro (Aprilia Racing) tidak berhasil mengamankan posisi podium karena finis diurutan keempat. Doi mengungkapkan bahwa akhir pekan Sachsenring bukan balapan yang bagus dan dirinya tidak berharap untuk finis keempat cak. Bukan tanpa sebab kangbro, Aleix mengeluhkan ban depan yang banyak bergetar ketika race berlangsung sehingga membuat feelingnya tidak begitu maksimal…

Banyaknya getaran pada ban depan juga membuat kecepatannya lambat pada saat race. Kendati demikian, doi mengaku puas karena bisa finis keempat meski dengan kecepatan yang lebih lambat cak… “Sungguh, ini bukan balapan yang bagus. Aku juga tidak berharap finis keempat. Sepanjangan balapan, ban depan banyak bergetar dan aku melaju sangat lambat. Sebenarnya aku puas karena aku tidak mengerti bagaimana dengan kecepatan yang begitu lambat, aku tetap bisa mendapatkan poin dengan finis keempat,” ujar Aleix Espargaro via motosan.

Di sisi lain, pada klasemen sementara Aleix Espargaro berada di posisi kedua dengan catatan 138 poin tepat di belakang Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). Tentunya, Aleix termasuk kandidat penantang gelar juara dunia musim ini cak. Dengan sisa musim yang masih panjang, doi berpeluang besar menyalip poin Quartararo mengingat selisihnya hanya 30 poin. Dan dengan pede, Aleix menuturkan bahwa selisih poin tersebut bukanlah sebuah masalah…

iklan iwb

“Sulit, masalahnya bukan pada poinnya karena jumlahnya tidak begitu banyak. Selisih tiga puluh poin bukan sebuah masalah. Jika Fabio jatuh dan aku menang di Assen, maka aku bisa mendahuluinya, tetapi masalahnya Fabio melaju sangat cepat dalam balapan. Kamu harus realistis, hari ini jika aku mendapatkan ban normal, kecepatanku dengan Zarco akan sama seperti di Barcelona dan berpeluang untuk finis kedua atau ketiga, tetapi Fabio menghalangi kami dengan memberikan jarak tiga detik, itulah kenyataannya. Apapun bisa terjadi, ada banyak race tersisa, kejuaraan masih panjang, kami telah melihat banyak hal. Tahun lalu, Fabio di akhir musim juga tidak brilian, tapi dia berhasil mengalahkankan kecepatanku pada race day,” tutup Aleix Espargaro…(RA iwb)

3 COMMENTS

  1. Ini neh calon legend masa depan yang cemerlang
    Mental jawara , juara podium kambing hitam tenan nek gini ini caranya cakkk

  2. Ingin podium trus juara….tp berharap pembalap poin tertinggi saat ini jatuh/ ndlosor….hanya orang pengecut yg punya pikiran seperti itu….sama sekali tidak profesional dan tidak berwibawa…..

Comments are closed.