iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkk…Aleix Espargaro (Aprila Racing) akhirnya sukses mencetak kemenangan perdana bagi dirinya sendiri dan juga persembahan kemenangan pertama untuk Aprilia di Era MotoGP. Doi mengakuu puas dengan performa Aprilia sejauh ini. Wahhhh..

Sejarah tercipta pada hari Minggu, dimana setelah penantian yang sangat panjang, Aleix Espargaro akhirnya berhasil memenangkan balapan untuk yang pertama kalinya di sepanjang karir Grand Prixnya cakkk. Yups, sejak dikelas 125cc, Aleix belum pernah menang sekalipun dan setelah berjuang dengna keras selama 18 musim – Impian yang ia harapkan terwujud di trek Termas De Rio Hondo, Argentina.

Kemajuan yang diperlihatkan oleh Aleix Espargaro dan Aprilia sejatinya telah nampak sejak seri pembuka Lusail, Qatar cakkk. Aleix dengan New RS-GP ikut serta dalam pertarungan di baris depan meskipun gagal meraih podium. Kemudian di seri selanjutnya, Mandalika – Indonesia Aleix enggan mengambil resiko lebih pada balapan basah tersebut dan lebih memilih mengamankan poin yang sangat berarti untuk kejuaraan.

iklan iwb

Puncaknya adalah Aleix Espargaro mulai menemukan kepercayaan diri yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya cakkk, doi tampil beringas sejak Free Practice 1 dan menyapu bersih Free Practice 2, Qualifying 2 hingga sesi Warm Up sebagai yang teratas. Meski diprediksi bakalan menang mudah, nyatanya saat race day doi justru keteteran melawan Jorge Martin (Pramac Racing) yang memimpin balapan sejak lap pertama cakk.

Aleix beberapa kali mencoba menyalip Martin dan tikungan 5 adalah yang paling ideal untuk menyalip, setelah 3 kali percobaan overtake ditikungan tersebut Aleix akhirnya memimpin balapan lima lap terakhir, setelah itu doi langsung tancap gass untuk menjaga posisi pertamanya dan hingga bendera finish berkibar, Aleix sah menjadi pemenang kang masss….

“Aku tahu bahwa Jorge Martin adalah seorang pembunuh. Aku tahu bahwa pada hari Minggu dia tidak perlu memiliki kecepatan di sepanjang akhir pekan untuk menjadi cepat. Ketika lampu start padam dia adalah seorang pembunuh, dan itu tidak mudah bagiku untuk mengikutinya,” ucap Aleix melalui crash.net.

“Aku membuat beberapa kesalahan; aku banyak bermain dengan elektronik, rem mesin dan traksi kontrol untuk menghemat ban, tetapi jujur ??dia sangat berani karena dia memiliki bagian tersulitnya ketika di depan dan memimpin hampir seluruh balapan. Selama karirku, aku selalu berusaha untuk menghormati Rival, berusaha untuk menyalip dengan bersih dan kami menunjukkan hari ini,”

Atas kemenangan ini, Aleix sendiri mengaku sangat senang dengan RS-GP miliknya dan doi berujar bahwa Aprilia saat ini adalah motor terbaik dalam karir balapnya. Wehh keren kiee.

“Aku sangat senang, karena sejak Qatar aku merasa memiliki motor terbaik yang pernah kumiliki di dalam karirku. Jelas, di pra-musim sangat sulit untuk menilai apakah motor ini memungkinkan diriku untuk bertarung di sepuluh besar, lima besar atau bahkan untuk kemenangan, tetapi aku sudah sangat dekat dengan pembalap teratas dalam pra-musim” ucap Aleix melalui crash.net

“Kemudian di Qatar, aku merasa kuat dan selangkah demi selangkah kami menunjukkan banyak potensi. Lalu, Kemarin kami membuktikan bahwa kami adalah yang tercepat (pole), dan juga hari ini sekarang kami memenangkan balapan, aku sangat senang karena merasa level kejuaraan ini adalah salah satu yang paling tersulit, kemenangan tidak banyak mengubah hidupku. Tetapi bagi semua orang di Aprilia, ini adalah langkah besar.” tutup Aleix….(CB iwb)

29 COMMENTS

  1. Warung mu kok ngenes ngene wan, komentar komentar sampah yo di biarin, padahal ngikutin mulai jaman cafemotor

  2. Mm93 libur musim ini dulu saja. Amati perkembangan tim n rider lain. Sesuatu telah berubah.

  3. Kangen artikel Vario 160 dan PCX 160.

    kasihan FBeHi cuma bisa melototin warung sambil nangess

  4. Rossi dan Biaggi nangizzz ndelok ikiiii…
    dibesarkan di Aprilia di kelas menengah alias 250cc duo Rossi dan Biaggi gak pernah mancal Aprilia di kelas utama..
    Nangiizzzzz…

  5. Biar aprilia juga senang lah..masak ikut gp lama gak pernah menang. Bila perlu kasi jurdun sekali. Ehh..apa kata ducati yg kluarin 8 pembalap klo sampe aprilia menang terus.

Comments are closed.