” Kami banyak berhutang kepada Valentino Rossi… ” seru Yamaha

Iwanbanaran.com – Caakkk… Lin Jarvis selaku Bos Yamaha mengomentari berbagai aspek yang terjadi di Yamaha pada musim 2021, terutama dengan pensiunnya Valentino Rossi. Dalam sebuah wawancara Lin Jarvis telah berbicara tentang banyak hal cak. Yang pertama doi mengucapkan selamat tinggal kepada Valentino Rossi yang telah meninggalkan Paddock MotoGP. Faktanya pakde, kebanyakan orang berbicara baik tentang Valentino Rossi karena doi sudah membawa banyak penggemar untuk ajang MotoGP. Tentunya, hal ini menjadi sesuatu yang bersejarah bagi Yamaha karena telah memiliki bintang MotoGP seperti Valentino Rossi…

Lin Jarvis juga mengungkapkan bahwa Yamaha banyak berhutang kepada Valentino Rossi yang telah membawa Yamaha kembali juara di MotoGP. Dan bagi Yamaha tentu menjadi sebuah perjalanan yang luar biasa di MotoGP… “Adapun orang lain, akhir dari era yang mulia. Ini adalah salah satu ikon olahraga yang unik. Tetapi untuk setiap ikon, akhir balapan juga datang. Dia adalah orang yang membuat kami menang lagi di MotoGP, yang memberi kami kepercayaan diri sebagai perusahaan dan sebagai merek bahwa kami bisa menang. Jadi kita berhutang banyak padanya. Seperti yang telah kami katakan, ini adalah perjalanan yang luar biasa” ujar Lin Jarvis via motosan.

Jarvis juga meyakini bahwa Valentino Rossi merupakan rider paling terkenal saat ini. Doi juga menyebut pensiunnya Rossi dari MotoGP akan memberi pengaruh besar bagi MotoGP… ?Tentu akan ada efeknya karena dia adalah pembalap yang unik. Kupikir jika kamu pergi ke seluruh dunia dan kemudian bertanya ‘Siapa M?rquez?’ Mayoritas orang tidak akan mengetahuinya. ‘Siapa itu Quartararo?’ sedikit yang tahu. Tapi semua orang tahu siapa Valentino Rossi. Hal ini pasti akan berpengaruh besar pada MotoGP…

Lin Jarvis kemudian membahas tentang pindahnya Valentino Rossi ke tim satelit. Doi mengutarakan bahwa keputusan tersebut dibuat untuk menghormati Valentino Rossi karena telah berjasa besar untuk Yamaha… ?Kupikir jika kita melihat gambaran besarnya, jika kamu hanya ingin menganalisis hasil, mungkin kami bisa membuat keputusan lain dua tahun lalu, tetapi kami telah memilih untuk menghormatinya, untuk menghormati karirnya dan semua yang telah dia berikan kepada kami dan untuk terus mendukungnya. Jadi itu adalah keputusan yang kami buat dengan pengetahuan penuh” tutup Lin Jarvis….(RA iwb)