iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkk…..setiap jengkal pergerakan Vinales-Aprilia saat ini terus menjadi perhatian publik. Termasuk jalannya kualifikasi dimana Vinales ternyata berhasil memperpendek gap. Yup…berada diposisi 19 dengan 1,142 detik dari puncak setelah latihan Jumat, mantan pebalap Yamaha itu naik ke peringkat 17 dengan gap terkoreksi +0,863 detik pada Sabtu pagi. Disinilah banyak hal yang membuat doi terperangah dengan potensi Aprilia RS-GP yang tidak dimiliki Yamaha M1. Apa gerangan ? simak detilnya dibawah ini…

Walau sempat melejit dengan gap dibawah 1 detik…Vinales turun kembali ke posisi 20 (+1.070 detik) selama FP4. Ternyata saat ia bereksperimen dengan berbagai kompon ban depan dan belakang untuk balapan. Lalu pada sesi?kualifikasi bersama Aprilia, Vinales mengakui masih menggunakan kebiasaan lama bersama M1 yakni mengekploitasi cornering speed dan ini tidak berhasil digunakan pada RS-GP. Hal ini membuatnya tergelincir start diposisi ke 19. Yang menarik justru dari sinilah doi menemukan beberapa kelebihan RS-GP yang tidak ditemukan pada Yamaha M1….

?Perkembangannya bagus. Seperti yang selalu kita ketahui, Kualifikasi 1 tidak mudah karena gripnya tidak sempurna, kamu harus melakukan lap yang luar biasa dan itu cukup rumit. Tapi aku merasa bagus pada FP4 ketika menggunakan ban bekas, aku bisa berada di level yang baik dan secara keseluruhan aku merasa sangat baik dengan ban bekas. Aku?cukup senang. Yang pasti aku perlu bekerja untuk memperbaiki racing line di trek karena RS-GP sangat berbeda. Tetapi secara feeling, aku merasa sangat positif karena kami masih memiliki banyak margin untuk ditingkatkan dan lap time akan lebih baik. Kami tidak terlalu jauh….

iklan iwb

? Contohnya Kami memulai akhir pekan dengan +2 detik (di FP1) dan sekarang Aku bisa diangka 0,8-0,9 detik. Jadi kami berhasil menutup jarak dan aku rasa besok kami akan membuat langkah lain. Yang terpenting tetap konsentrasi, jangan terlalu melihat yang lain, karena aku harus banyak bekerja. Terutama untuk memahami bagaimana membuat lap time. Ketika aku melakukan time attacking, aku masuk di tikungan terlalu kencang. Aku perlu melakukan dengan cara yang berbeda. Aku perlu mengatur ulang pikiran, aku perlu membuat lebih banyak putaran untuk memahami bagaimana membuat kualifikasi yang baik….

?Tentu ini bukan trek mudah untuk memulai [dengan Aprilia] tapi itu bagus karena kamu tahu kenyataan dan kenyataannya adalah aku perlu merubah riding style untuk memahami motor ini dengan baik. Aku?membandingkan [dengan Aleix] setiap latihan, setiap lap dan aku membalap dengan sangat berbeda. Jadi aku perlu belajar….” tukasnya. Vinales mengatakan bahwa RS-GP memiliki tiga kelebihan yang tidak dimiliki M1. ” Ada tiga poin??positif, yang pertama sisi braking dan juga gas, karena pada dasarnya mesin [V4] berperilaku sangat berbeda [dibandingkan Yamaha Inline4].?Yang saya suka adalah akselerasinya sangat bagus….

” Power delivery mesin cukup menonjol dan bertenaga. Hanya saja aku perlu memahami untuk mengatur torsi yang besar, ketika masuk dan ditengah tikungan serta membuka gas.?Di beberapa tikungan aku merasa masih telat buka gas, namun dibeberapa tikungan aku terlalu awal buka gas. Jadi aku perlu membiasakan diri dengan motor untuk mendapatkan performa maksimal pada akselerasi. Aku?juga perlu bekerja pada pengereman, ini adalah area terbesar yang berubah. Dan yang ketiga adalah pemilihan ban lebih fleksibel.?Hari ini adalah pertama kalinya aku mencoba ban keras setelah hampir dua tahun aku tidak menggunakannya….

?Di FP4 aku merasa sangat baik dengan ban bekas. Ini positif karena balapan akan menjadi sangat panjang dan sulit so aku rasa akan lebih baik dengan ban keras. Ini memberiku banyak umpan balik tentang hard braking.?Ini adalah sesuatu yang saya tidak biasa aku pakai (pada motor sebelumnya). Aku terbiasa selalu mengendarai dengan ban ‘P’ [depan sedang] bahkan dalam kondisi panas (M1 bagi Vinales kurang cocok pakai ban depan hard), dengan perasaan sedikit tidak stabil. Menggunakan hard memberikan stabilitas yang baik. Ini adalah kelebihan yang aku suka. So…aku rasa?kami memiliki potensi saat balapan nanti…” tutup Vinales…(iwb)

2 COMMENTS

  1. biasah…awal2 pacaran keliatan yg manis2 nya… lihat aja nanti pas udah keliatan sifat aslinya kya gmna ??

Comments are closed.