iklan iwb

Iwanbanaran.com – Caakkk… Saat ini Jorge Lorenzo sedang menikmati masa pensiunnya di tepi danau Lugano, Swiss dan sepertinya doi akan selamanya keluar dari MotoGP. Hal ini tidak seperti mantan rekan-rekannya yang lain seperti Pedrosa dan Dovizioso yang memilih untuk tidak lepas dari dunia balap. Nah seperti yang sampeyan ketahui, Lorenzo juga pernah menjadi tes rider Yamaha namun dalam waktu yang singkat. Selain itu, pensiunnya Lorenzo diakibatkan karena cedera tulang belakangnya yang retak setelah crash pada latihan bebas GP Belanda. Terkait dengan hal tersebut, doi mengungkapkan betapa sulitnya untuk kembali mengejar gelar juara setelah mengalami cedera…

“Ada beberapa kali ketika aku berpikir untuk berhenti, terutama setelah cedera besar yang membuat kami bertanya-tanya apakah benar-benar layak mempertaruhkan hidup untuk mewujudkan impianmu. Tapi seiring berjalannya waktu dan memikirkannya dengan dingin aku selalu mencoba lagi. Terakhir kali aku cedera tulang belakang pada usia 22 tahun dan aku benar-benar memikirkan segalanya” ujar Jorge Lorenzo via GPone.

Semasa menjadi rider MotoGP, Jorge Lorenzo selalu menghadapi hari-harinya dengan penuh komitmen dan doi mengatakan bahwa hal itu tidak mudah untuk dilakukan…

iklan iwb

“Aku pikir hal tersulit adalah untuk sampai ke sana, memenangkan perlombaan dan kemudian kejuaraan. Lalu menjadi lebih mudah karena kamu tahu itu mungkin, kamu hanya perlu melakukannya lagi karena meskipun kamu ragu apakah kamu dapat melakukannya atau tidak, kamu pikir kamu telah melakukannya sekali dan itu membuatnya lebih mudah untuk tetap termotivasi yang terkadang cukup sulit” tambah Jorge Lorenzo.

Selain itu, Jorge juga memiliki kerinduan tersendiri cak dengan MotoGP dan doi mengungkapkan bahwa hal yang paling dirindukan yakni kemenangan di setiap balapan serta tekanan yang dialami ketika race akan dimulai…

“Yang paling aku rindukan adalah semua orang yang aku temui termasuk teman-teman yang aku temui selama delapan belas tahun di kejuaraan dunia. Dan diatas segalanya hal yang paling aku rindukan dari balapan adalah kemenangan. Selain itu, yang paling aku rindukan adalah tekanan untuk yang kualami dan luka-lukanya” tutup Jorge Lorenzo….(RA iwb)

1 COMMENT

Comments are closed.