Iwanbanaran.com ? Caakkk? Yamaha Petronas SRT tengah bersiap-siap mencari pembalap baru untuk mengisi line up rider musim MotoGP 2022. Tim satelit yang bermarkas di Malaysia ini kemungkinan besar akan kehilangan dua ridernya kangbro yakni Franco Morbidelli yang akan pindah ke tim Factory untuk menggantikan Vinales yang hengkang diakhir musim sedangkan Valentino Rossi dirumorkan akan pensiun jika tidak membalap bersama Aramco VR46 Team tahun depan. Namun yang menarik pakde, bos Petronas yakni Razlan Razali menutup peluang bagi Andrea Dovizioso untuk bergabung di timnya?
Situasi yang dialami Petronas memang sulit kangbro dan ada beberapa rider yang memang diisukan akan bergabung dengan Petronas termasuk Andrea Dovizioso. Dan seperti yang sampeyan ketahui saat ini Andrea Dovizioso berstatus sebagai tes rider Aprilia setelah memutuskan untuk rehat dari MotoGP pada akhir musim 2020 lalu. Namun dilain hal pakde, bos Petronas tidak tertarik untuk merekrut Andrea Dovizioso dengan alasan bahwa doi sudah berumur sehingga dirasa tidak akan kompetitif ketika bersaing dengan pembalap-pembalap muda seperti yang dialami Valentino Rossi saat ini.
?Memiliki peluang untuk merekrut Dovizioso itu sangat menarik, tapi dengan rasa hormat yang besar untuk Valentino Rossi, kami tidak ingin mengalami situasi serupa seperti sekarang. Mereka itu memang pembalap yang fantastis, tapi level kejuaraan sudah meningkat sangat tinggi. Valentino memang lebih cepat dibandingkan musim lalu, namun kesulitan mencetak angka. Sedangkan Dovizioso, dia absen selama setahun?
?Kami ingin membentuk pembalap seperti yang sudah kami lakukan dengan Fabio Quartararo. Lebih idealnya merekrut pembalap-pembalap muda yang belum memiliki pengalaman di MotoGP? ujar Razlan Razali.
Last? Kekhawatiran yang dialami Razali untuk menggaet Andrea Dovizioso memang wajar cak karena ia pasti berkaca pada performa Valentino Rossi di musim ini yang tidak sesuai harapan. Rossi sendiri saat ini berusia 42 tahun dan memang dengan usia yang sudah tidak muda lagi membuat doi kesulitan bersaing di paruh musim pertama tahun ini. Selain itu, tentunya Andrea Dovizioso harus memikirkan rencana lain untuk tetap bisa membalap di MotoGP….(RA iwb)
