iklan iwb

Iwanbanaran.com – Jaman terus bergeser pakde. Teknologi sudah semakin maju sebuah masa yang tidak pernah terbayangkan oleh IWB sebelumnya. Lha piye pakdeee…jaman nom-noman alias muda IWB dulu kita hanya ditemani telephone rumah yang tidak semua orang punya. Buat telp pacaranpun kita hanya mengandalkan telp koin 100 rupiah yang super cepet habisnya. Dan sekarang, jangankan telp….video call lihat muka mau diujung dunia manapun bisa. Nah…pertanyannya, apakah semua kecanggihan tersebut berbanding lurus dengan sistem perpanjangan SIM ditanah air khususnya Perpanjangan SIM beda KTP dan kota ??

Buanyakkk ketidak tahuan kita perihal sistem tersebut cak. Selama ini kita harus datang atau mudik untuk memperpanjang SIM jika KTP yang kita pegang masih berdomisili dikampung halaman. Sistem yang jelas melelahkan dan bikin sampeyan males. Pastiiinyaaa. Lha piye…kalau kita merantau ke Papua contohnya sedang kampung di Garut, mosok kudu pulang dulu ke Jawa Barat kalau pengen perpanjang SIM. Biayane piroooo kuwiii ? wis kantong jebol belum lagi ribet ngurusi cuti. Iya kalau boz kita fleksibel. Jika nggak kadang sampai dlosor-dlosor minta ijin juga belum tentu dikasih permitt, iyo ora. makanya nggak heran cukup banyak yang bertanya ke IWB….

Dengan sistem komputer yang makin maju serta perbaikan terus menerus, apakah bisa Perpanjangan SIM beda KTP dan kota ?? jika tidak berarti artikel selesai disini. Tapi kalau bisa….tentu kita penasaran, syaratnya apa dan seperti apa prosedurnya? Jawabannya bisa !!!

iklan iwb

Yup…sampeyan memperpanjang Surat Ijin Mengemudi (SIM) walau KTP domisili tidak sama dengan alamat kota yang ditinggalin sekarang. Tapi ada syaratnya yakni….sampeyan harus memiliki e-KTP. Catat cak…iso tapi kudu wis duwe e-KTP. Lek ora duwe yo wis bubar wae soale ora iso. Konfirmasi ini dilemparkan Kasie SIM Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar via Kompas. “Bisa asalkan memiliki kartu identitas dan SIM belum habis masa berlakunya, karena sudah online…” serunya. Menurut informasinya kita bisa memanfaatkan SIM keliling yang sistemnya sudah terintegrasi secara nasional. Adapun syarat yang perlu kita bawa adalah….

” Layanan perpanjangan SIM keliling yang efisien dan cepat, sangat efektif cak !”

1. Kartu identitas (e-KTP atau paspor) asli dan fotocopy.
2. Membawa SIM asli yang masih berlaku, paling tidak tersisa satu minggu lagi.
3. Surat keterangan sehat jasmani. Jika tidak, bisa dilakukan pengecekan langsung dengan biaya sekitar Rp 25.000
4. Biaya administrasi perpanjangan SIM, yaitu Rp 75.000 untuk SIM C dan Rp 80.000 untuk SIM A. Siapkan juga kocek sebesar Rp 30.000 jika ingin menambah asuransi kecelakaan untuk 5 tahun.

Nah…jadi intinya bisa cak. Karena sistem yang dimiliki petugas sekarang online dan terintegrasi dengan sistem Samsat seluruh Indonesia. Gampangnya sampeyan cari saja layanan SIM keliling biar lebih simpel. Wiss dari sini clear toooo….(iwb)

32 COMMENTS

    • share pengalaman ya om, saya sekalian update data soalnya.

      Saya baru aja perpajang di mol detos (Depok town square) tanggal 6 kemaren
      Buka mulai dari jam 10.00 WIB sampe selesai
      tempatnya enak, adem karena didalem mol
      disediakan tempat duduk dan air minum gelasan (gratis)
      ada banyak majalah yang bisa di baca2 sambil nunggu

      Syarat2nya cuman 3 dokumen berikut :
      – 2 buah fotokopi KTP (karena saya perpanjang 2 SIM)
      – SIM Asli yang masih berlaku
      – Surat keterangan sehat
      *sebaiknya KTP asli di bawa, suka ditanya.

      SIM saya A dan C di keluarkan oleh Polres Depok
      sedangkan alamat di e-KTP sudah pindah ke DKI
      langsung aja ga di tanya macem2 asal masih 1 NIK dengan KTP lama

      Tipsnya biar cepet adalah sudah bawa surat keterangan sehat
      Bikinnya bisa di puskesmas atau di klinik mana aja dekat rumah
      karena kalo bikin on the spot ngantrinya lumayan

      biayanya kemaren untuk sim A dan C : 205rb
      bayar langsung ke loket BRI sekalian ambil formulir
      oiya saya ga dapat rinciannya pokoknya bayar segitu 🙂
      surat sehat dari puskesmas : 10rb
      parkir detos 2 jam : 4rb
      opsional 2 x 10rb untuk pasang antigores di SIM

      oiya SIMnya sudah yang elektronik dan langsung saya ke bank untuk di jadikan eMoney
      banknya bebas asal BUMN, saya prefer ke Mandiri karena punyanya rekening mandiri 🙂

      proses perpanjang SIM dari saya dateng sampe selesai ga sampe 1 jam
      keren banget dah layanan pak Polisi sekarang jos

    • Baru banget kemarin saya ngurus perpanjang masa berlaku sim-C di pelayanan sim keliling kalibata
      Biaya
      Kesehatan 30rb
      Sim & asuransi (petugas mintanya gitu) 120rb

    • ra jelimet kok bos, saya sudah pernah urus dan urusnya di sim keliling saja.
      kalau bisa surat kesehatan buat di puskes aja untuk menghemat karena nominalnya lebih kecil daripada tes di lokasi bisa lebih mahal dari yg tercantum di artikel.
      dan ada polres yg ngadain psikotes lagi biar ada pemasukan dari biaya tambahan dan mayan cak 100rb kalo gak salah ingat saya.

    • Tuh dengerin buat Si Alan Darmo mentegga Yoga dll para fby yang domisili nya didalam Gudang…bisa perpanjang Sim tanpa harus keluar gudang..syaratnya kudu punya kuota buat Hp kalian ?

  1. ya artikelmu nulise gitu wan,

    tapi di lapangan kalo luar kota di tawari polkis pake ajian wanipiro

    udah lengkap padahal syarat syarate

    emang polisi ancen babu a hoax wan

  2. Yup, dari dlu udh bisa, terakhir perpanjangan sim bulan juli 2018 dengan ktp Banjarmasin tp perpanjangannya di Malang. Gk ribet sama sekali, kurang lebih 1 jam selesai karna antrinya yg banyak, kalo gk antri paling 10-20 menit aja ?

  3. Saya sudah menggunakan perpanjangan sim online 2x baik sim A dan C yaitu tahun 2017 dan 2019 di area kota Bandung, dengan domisili Jogja. kalau untuk tahun 2017, malah lebih mudah karena bisa perpanjang di sim keliling. Tapi untuk tahun ini yaitu tahun 2019 diharuskan di samsat terdekat (menurut bapak polisinya). Jangan lupa datang sesuai jadwal yang sudah kita pilih. Proses tidak lambat dan tergolong cepat. Bahkan menurut saya 30menit sampai 1 jam selesai. Bahkan saya tanya mengapa antrian online tidak begitu banyak kepada bapak polisi yang mengurus sim online, mereka sendiri juga tidak tahu. hahahaha

  4. Kang Iwan, nitip tanya nih barangkali dekat dengan petinggi polantas, kenapa ujian
    SIM jelas jelas susah, tapi masih dipertahankan, menurut penarawangan saya yg lulus ujian hanya 5%, yg 95%beli lewat jalur “belakang”, loh kok gak ada evaluasi, katanya mau bebas calo? Sekian gan, trima kasih

  5. Nitip tanya kang Iwan, barangkali kenal petinggi polantas, kenapa cari SIM begitu sulit ujian prakteknya, tapi tetap saja dipertahankan,akhir nya banyak yg “beli”, loh katanya mau bebas calo, trima kasih kang

  6. Di artikel di state biaya perpanjang SIM C ’75K’. Di daerah saya t****, 4x lipatnya. Gila kan? Pengen sekali di blow up, biar musnah semua pungli2 di bumi pertiwi.

  7. 3 kota beda juga bisa, karna dah pindah
    SIM alamat Jambi, KTP Purworejo, perpanjang di Jogja…dan biaya waktu itu sesuai

  8. Dah lama kang sebenarny. Ga cuma perpanjang kang. Bikin SIM juga bisa. Misal KTP DKI bikin SIM di bandung. Tetap nnti SIMnya metro jaya

  9. Jangankan cuma beda KTP pak,

    pake sendal swallow yg beda warna kanan kiri aja bisa dilayani kok waktu ngurus SIM

  10. Udah dri du kali… dr 2017 udh begonoh
    Malahan sekarang bikin baru juga bisa dmn2 ga perlu sesuai ktp

  11. Kang, misal mau bikin sim baru di luar daerah apakah juga bisa? karena sim yang lama hangus. Lupa saking sibuknya
    Mohon pencerahan dr kang iwb…
    Trims kang

  12. Saya jg sudah pernah, punya e-KTP Semarang, perpanjang SIM C di Jakarta (di SIM keliling).
    Dan bisa, dapet SIM C baru, dengan tulisan Metro Jaya 😀

Comments are closed.