iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkk…Johann Zarco yang belakangan ini menjadi bahan pembicaraan banyak pihak akhirnya buka suara terkait masa depannya. Yupss cakkk doi berujar bahwa tahun depan ia akan membalap bersama Reale Avintia Racing, Ducati. Wahh…

Rencana awal Johann Zarco dalam misi memback – up posisi Jorge Lorenzo di Tim Repsol Honda pasca pengumuman yang dibuat sebelum akhir pekan putaran Final Valencia, Spanyol bisa Dikatakan Gagal cakkk, Lorenzo yang berstatus Juara dunia lima kali tersebut menyatakan mundur dari MotoGP karna merasa sudah tidak mampu tampil kompetitif diatas Honda RC213V ditambah Cedera yang terus menghantuinya setiap kali race.

Kesempatan Zarco untuk mengisi kursi Pabrikan sebenarnya sangat besar, karna sebelumnya ia diberi kepercayaan oleh HRC Melalui LCR Honda Team ketika Takaaki Nakagami harus naik meja operasi akibat Cedera bahu yang ia derita sejak putaran ke delapan Assen, Belanda akhir Juni lalu. Zarco mendapatkan kontrak sementara untuk tampil dalam tiga seri terakhir, hal itu mungkin sudah direncanakan oleh HRC guna mengevaluasi bagaimana kiprah dari rider asal Perancis tersebut.

iklan iwb

Nyatanya hasil yang ia raih sebenarnya tidak terlalu buruk dan jika kita menyimak dalam seri Phillip Island, Sepang serta Valencia. Ia mampu menembus sepuluh besar meski akhirnya doi harus gagal Finish. Gambaran dari hasil itu bisa dikatakan cukup baik mengingat Zarco adalah satu satunya rider Honda yang berkendara diatas RC213V versi 2018.

Bak Durian Runtuh, setelah mendengar bahwa Lorenzo mundur dari Repsol Honda Team. Zarco mengatakan kepada media bahwa ia senang karna dengan demikian maka ia masuk dalam radar HRC untuk menggantikan Jorge Lorenzo. Namun siapa sangka adik kandung Marc Marquez (Repsol Honda Team) tiba tiba sepakat dengan tawaran yang diberikan HRC guna mendampingi sang kakak selama satu musim kedepan. Seketika itu jelass Bahwa Zarco harus bergegas mencari opsi lain agar bisa tetap membalap musim depan.

Meski awalnya ia menolak keras akan rumor yang menyebutkan bahwa dirinya dikaitkan dengan Avintia dan berujar lebih baik kembali ke Moto2. Yupss cakk sangat jelas bahwa Zarco menginginkan motor yang kompetitif, hal tersebut mendongkrak Avintia untuk merombak segalanya termasuk mendepak Karel Abraham yang seharusnya masih memiliki kontrak hingga akhir tahun 2020. Selain itu Avintia juga memperpanjang kontrak dengan Ducati selama dua musim ditambah lagi mereka juga mendapatkan Desmosedici GP19 plus mendapatkan Spec yang hampir mirip dengan Factory.

Disisi lain General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna berusaha keras meyakinkan Zarco agar bergabung bersama Ducati meskipun ia sebenarnya kurang yakin terhadap Fasilitas yang akan diberikan Ducati, sepeti kutipan ekslusif yang diterbitkan media Perancis Moto Jurnal.

“Itu fakta bahwa Luigi Dall’Igna mengatakan kepadaku bahwa aku bisa mempercayainya dalam keputusan ini, untuk menandatangani kontrak bersama Avintia tahun depan. Karena aku masih meragukan tim Avintia, akhirnya aku pergi menemui mantan kepala mekanikku yaitu Massimo Branchini. Ia memberitahuku untuk memercayai Dall’Igna.” Ujar Zarco.

Sementara itu, Zarco juga menambahkan bahwa ia menganggap dirinya menandatangi Kontrak untuk Ducati dan Bukan untuk Avintia. Pedess iki cakkkk, tidak sampai disitu pakdeee Zarcopun menegaskan jika ia mengincar kursi Ducati Factory ditahun 2021 mendatang.

“Selain itu, aku tidak menganggap bahwa aku menandatangani kontrak dengan Avintia, tetapi dengan Ducati, tujuanku untuk tahun 2020 adalah untuk menyelesaikan race di atas sepuluh besar atau tujuh besar dan bergabung dengan tim pabrikan pada tahun 2021.” Tutup Zarco

Last…Makin seruu cakkk, mungkin dalam waktu dekat ini kita akan mendapatkan pengumuman Resmi dari pihak Avintia. Soo kita nantikan saja pakdeeee, Zarco – Ducati.. Menurut sampeyan cocok ora cakkk? (Cc for iwb)

17 COMMENTS

    • Kenapa Ribet? Ngikutin berita gk sih? ?
      Zarco Belum ada kontrak dg Pabrikan manapun…dipake H buat gantiin Nakagami juga sizarco masih free.. kalau jadipun sebagai tes rider di Y..itu pun mulainya awal musim ( atau sekarang2 ini baru ada kontrak..dimana balapan sudah selesai semua ) , karena itu… H masih bisa pake.. ?

  1. Bagus jika dia masih confidence dengan kemampuannya, biarlah hasil diakhir musim 2020 yang menjawab

    Jika lolos dari 10 besar sebaiknya dia melupakan balap dengan mesin V, balik aja ke mesin linear

  2. Semoga pak Jo-Co bisa menjadi partner yg pas untuk Ducati,

    ibarat sendal swallow yg selalu pas berpasangan dg telapak kaki segenap penduduk planet bumi ya pak,

Comments are closed.