iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkkk….bungah cak ketika Yamaha akhirnya memutuskan merilis model retro modern dengan mengusung XSR family. Yamaha XSR155 adalah produk yang patut ditunggu namun dengan satu catatan. Opo kuwiiii ??

Market Retro modern memang sangat menggiurkan khususnya di kelas 150cc. Hal ini karena pasar di segmen ini terus berkembang dan tidak lekang oleh waktu. Dimulai dari Honda dengan melahirkan Honda CB150R exmotion di Thailand yang kemudian disusul oleh Kawasaki dengan kemunculan W175 di tanah air. Namun beda pendekatan dengan Honda, Kawasaki lebih memilih motor yang benar-benar Retro bahkan untuk pengabut bahan bakar serta perangkat yang ditempel merupakan klasik tulen….

Penjualan motor retro lumayan bagus. Kondisi yang ternyata dipantau secara seksama oleh Yamaha. Pelan dan pasti mereka mempelajari dan pada akhirnya lahirlah generasi motor sport retro yang menjadi turunan dari XSR family lewat XSR155. Beda dengan Kawasaki Yamaha ternyata mengikuti jejak Honda. Jika geng ijo mengembangkan konsep motor Retro tulen maka Yamaha lebih suka dengan karakter Retro modern. Intip saja mesin serta perangkat pengabut bahan bakar yang disandang. Termasuk sasis yang menggunakan model parimeter frame…

iklan iwb

Tindakan tepat karena hal ini juga bisa menekan ongkos produksi mengingat basis mesin serta frame merupakan komponen part dengan produk yang sudah ada. So…RND hanya tinggal mencangkokkan beberapa komponen disesuaikan dengan target retro. Tindakan ini memang sedikit beda dengan Honda yang sudah sejak pertama meracik sebuah desain yang dikembangkan khusus untuk neo sport mereka. Intip saja frame yang beda dengan beberapa Motor Sport 150 cc Honda di seantero dunia…..

Yamaha XSR155 akan menjadi Kuda hitam bagi Yamaha untuk kembali berusaha merebut dan mendapatkan perhatian dari para Bikers di kelas 150cc. Sebab seperti yang kita tahu market Retro ini memang selalu ada dan terus berkembang. Menurut pandangan IWB, Yamaha bakal sukses jika mereka mempertimbangkan dengan matang pada saat membawa motor ini ke tanah air khususnya dari sisi pricing. Sebab jika kita mengintip harga XSR155 di Thailand, seharusnya sang Retro bisa dipasang jauh lebih rendah dibandingkan dengan MT 15 di tanah air….

Yup…betul cak, Kendati di Thailand motor ini tembus 41 jutaan namun jika kita kalkulasi berdasarkan persentase, motor ini masih lebih murah dari MT 15 yang di Thailand tembus 45 jutaan. Sementara seperti yang kita tahu Yamaha Indonesia memasang MT 15 di Kisaran 36 jutaan. Artinya apa? Gap lebih murah 3 juta seharusnya bisa juga diikuti ditanah air. Dan jika dilakukan bukan tidak mungkin Yamaha XSR155 akan ganggu serius pasar retro dikelas 150cc. Kawasaki saat ini membandrol W175 di angka 30 juta. Kendati jujur nggak mudah sebab jika sudah membicarakan hobby, built quality serta nama besar Kawasaki disegmen sport memang sulit untuk dikalahkan…

Yang kedua Honda CB150R exmotion. Yamaha tidak boleh gegabah memasang harga tanpa melakukan kalkulasi secara seksama karena bagaimanapun Honda memiliki gacoan yang tidak bisa dipandang sebelah mata di segmen tersebut.? Sopo ora ngiler terhadap CB150R Exmotion? IWB yang pernah ke Thailand wae mumet cak. Bukan hal sulit bagi AHM untuk melokalkan jika mereka mau kemudian memasang motor ini dibawah 40 jutaan seperti bandrol MT 15 mungkin? Apalagi harga Honda CB150R exmotion di Thailand identik dengan MT 15 yakni di Kisaran 46 jutaan (99,800 bath). Itulah kenapa Yamaha harus hati-hati….

Last… kehadiran Yamaha XSR155 ke tanah air tinggal masalah waktu. Sementara untuk Astra Honda Motor sejauh ini belum termonitor ingin membawa Honda CB150R exmotion ke tanah air. Justru dari keterangan Pak Thomas Wijaya direktur marketing PT AHM saat berbincang dengan IWB, mereka kemungkinan akan meracik sendiri konsep motor sport Retro yang mereka inginkan. Tapi kuwi kan rencana cak… jika ke depan ternyata market XSR155 betul-betul meroket, bisa saja strategi tersebut berubah. Melokalkan CB Exmotion ? tergantung pasar pastinya. Nah…kalau berandai-andai cak, XSR155 dijual Yamaha diangka 34 jutaan sedang CB150R Exmotion 36 jutaan, sampeyan pilih mana ? monggo berikan opininya…gazzzz (iwb)

120 COMMENTS

  1. jelas skli jauh lbih bgus cb exmo, xsr kya bukan lawan tuk cb exmo, bntuk cbx jauh lbih proporsional dri depan smpai blkang plus knalpot yg tmbah mantap, berasa bnget classic modrenny, klo xsr no komen lh krna nnti sya d kira sales honda ato fbh lgi, klo penialian skor 80/100 tuk CB Exmo n 15/100 tuk XSR. . .

  2. ExMo emang ganteng sih, aura neo retronya dapet banget.. Kalo XSR155 desainnya lebih masuk genre tracker sih menurutku krn joknya agak landai beda ama kakak2nya macam XSR900 & 700.. so.. selera sy lebih ke XSR155 sih.. krn emang demen bgt liat gen XSR…

  3. mantap AHM sudah pasang strategi, liat dulu respon pasar terhadap suatu produk kalo positif langsung terjun dengan produk dan model yang lebih oke dan biasanya sukses ngerebut pasar, nice strategy

  4. CBxmo cuman menang di headlamp nya saja .bagian Tanki ke buntut aneh kaga ada muka retro nya .disini XSR lebih sedap dipandang apalagi buntutnya !!

    • CB itu bukan retro,, tpi neo SPORT cafe ( neo = modern, sport= ya sport, cafe= jenis Style saat itu , makanya neo sport cafe , memodernkan sport cafe ) klo yamaha kan retro heritage dia emang pgnnya MENGUATKAN kesan retro, bukan memodernkan RETRO tpi fail, knapa? Retro kgk ada delta box,, BUNTUTNYA? fail,, liat dong itu ada buntut plastik kayak motor jaman skrng maksudnya apaan kwwkkw mnding sampe yg di kelir cat itu aja udah cukup ga ush pake spakbor masa kini jd merusak.

      mending w175 kemana”, krna dri awal jg moto dia motor retro, smpe mesin”nya konvensional masih karbu. tangki jg besi bukan COVER full kayak xsr. Mesin kecil kayak gitu di gantung di sasis delta box ( awkward ) mending pake sasis Scorpio yg tubular itu baru perfecto krna mesin jd ga kliatan cilik ngegantung kayak gitu

  5. Motor masih blom bronjol udah kaget duluan.. pake ditakut”in sama yang chibi”… ajhorr cak…. kplinter mumet ndase….

  6. Ini judulnya yang harus hati-hati xsr 155 atau cb exmo?

    kalau di thailand kan yang keluar duluan cb exmo. pantesnya ya cb exmo yang hati-hati sama xsr karena merupakan penantang baru.

    kalau di Indonesia xsr 155 aja belum luncur apalagi cb exmo ngapain hati-hati. walaupun kemungkinan besar muncul tapi kalau belum keluar udah diminta hati-hati jadi kesannya gimana..

  7. kalau mesin yg dicangkok adalah mesin 150cc 2-tak direct injection diberi judul the new KING pasti mantab ?

  8. Jujur sih gua gak begitu tertarik dengan model2 retro. Tapi, menurut gua, XSR155 ini lebih enak dipandang dibanding exmotion 150.
    Exmotion 150 keliatan maksa. Model exmotion oke & keren banget kalau ditaruh di cb650 & cb1000.

  9. Jujur sih gua gak begitu tertarik dengan model2 retro. Tapi, menurut gua, XSR155 ini lebih enak dipandang dibanding exmotion 150.
    Exmotion 150 keliatan maksa. Model exmotion oke & keren banget kalau ditaruh di cb650 & cb1000.

  10. Kalo menurut saya udah beda segmen cak… Ibarat Aerox vs ADV yg lg Viral krn 1 nya segmen sport dan 1 nya advance/adventure
    Nah sedang XSR Retro dan Exmotion Modern
    Kalo mau Head to Head Xmotion itu vs nya ya MT-15 cak…
    Kalo mau head to head XSR ya dengan W175
    Biarpun beda kubikasi dan Engine pastinya
    Tapi segmen Retro masih sama , W lebih mengambil full retro sampai mesin pun masih jadul sedangkan XSR memgambil segmen Modern Retro jd suspensi dan mesin pun pake fitur yy terbaru…
    Itu baru Head to Head ,tinggal keyakinan masing” pabrikan akan lebih Fight yg mana
    Ibarat YIMM vs AHM dengan mesin R15 SOHC vs DOHD bya CBR150R semua punya taste & value yg ditawarkan masing”

  11. Kang, salam Joss Gandoss..
    Produk ini (sangat) menarik dari segi design, Retro & simple. Kalo bisa harga di bawah atau pas di 30an pasti sangat menarik. Karena toh banyak Part yang commont Part, harusnya harga bisa ditekan. Ekonomi kita sedang lesu, itu harus jadi perhatian serius Yamaha kali ini.
    Juga publik sekarang cenderung milih produk2 scooter yang easy going dibanding produk2 berkopling, itu kita bisa berkaca pada data2 penjualan yang sudah ada (& di publish).
    Last kalo dipaksa di atas 30an , we will see..

  12. Baca baca komen pada ngeributin desain retro. Ingat konsumen yamaha jangan lupa ideologinya. Yang penting kencang. Sekencang kencangnya menembus batas logika kecepatan cahaya. Siapa peduli desain kalau tidak kencang. Karena kalau sudah kencang tidak ada juga yg mampu melihat desainnya

  13. Model honda baik dr c seriesnya yg modern masih kurang klasiknya bang. Lebih terlalu modern. Coba kalau lebih klasik banget pasti bakalan lebih keren tuh. Kyk tetangga sebelah yg lebih duluan keluar dgn desain klasik banget. Untuk mesin tetap aja gt sdh bagus injeksi.

  14. Kalo aku sih cb sih ganteng parah itu kalo ada cb yg 2 silinder tapi bentuknya kayak cb 150 exmo tpi sesuai dimensinya 2 silinder pasti laku keraddd di indo, model kayak cb 1000r sama yg 650r, apa lagi joknya di pisah gitu kayak cb 150 exmo ganteng beutttt trus dipakein single sitter kyk yg ada di video salah satu reviewer motor itu joss tenan. Meskipun itu masih seandainya dan masih khayalan tpi gpp sayap mengepak always di hati.

  15. Hahahaha, calon “tunggu-menunggu” berarti, Yamaha nunggu Honda buad nelurin CB150R Neo Cafe (Exmotion ato bukan terserah) buad masang harga yang pas (nempel-nempel) ?, naah …. Honda nunggu Yamaha nelurin XSR155 (CBU ato rakitan YIMM terserah) buad masang harga yang “nempel-nempel” juga ? IMHO

Comments are closed.