Iwanbanaran.com – Pakdeeee….gara-gara foto dan video IWB diantero jagad dunia maya (haiyahhh) buanyakkk yang nanya ke IWB, sebenarnya sarung tangan apa sih yang IWB gunakan ? Glove Dainese apa sih yang sering menemani IWB melakukan review-review selain sarung tangan lain? so….karena desakan yang cukup masif, inilah review glove 3 jutaan Dainese D1 Druit Long. Sing jelas cak…duit ora ngapusi pakde…
IWB tertarik dengan Dainese D1 Druit Long ini karena warna yang ditawarkan. Awalnya ngono cak. Kemudian mulai menggali spesifikasi detil jebule Glove tersebut sudah memenuhi syarat jika ingin digunakan geber motor di sirkuit. Karena dari sisi proteksi Dainese D1 Long Gloves tersebut tidak main-main. Apalagi secara desain sampeyan akan menemukan sebuah hasil karya apik dari Dainese Italia. Knuckle guard dibalut karbon komposit membuat tangan kita terlindungi dengan baik. Itulah kelebihan mencolok dari Dainese D1 Druit Long…
Intip saja dibagian atas, material lempengan karbon terasa luwes tidak membuat kaku. Yang IWB sukai lagi adalah elastisitas bahan. Kendati sudah dibekali material leather (Campuran kambing dan sapi), secara feel saat tangan masuk ke dalam dan menggenggam grip gas nyaman. Kuwi penting cak sebab dari pengalaman pribadi ketika menggunakan beberapa glove kulit rasanya kaku sehingga menghilangkan feeling saat membuka gas motor. Kunci kenyamanan tidak lepas dari kehadiran bahan Polyurethane yang dijahit terhubung dari jari ke jari…
Kelebihan dari Dainese D1 Druid Long lagi ada pada samping jari kelingking. Beberapa Protector dipasang oleh Dainesse hingga telapak tangan samping. Hal ini penting sebab ketika kita crash biasanya posisi benturan cenderung pada sisi luar. Robeknya disana cak. Berdasarkan data survei itulah maka Dainese memutuskan memberikan proteksi tambahan pada sisi tersebut. Lalu pada inner atau pada bagian dalam telapak sampeyan juga bakal menemukan gerigi mikro dengan tujuan menambah grip atau traksi tangan pada saat memegang gas. Alhasil IWB tidak pernah tergelincir walaupun genggaman tangan ke gas kurang rapat. Maknyuzzz tenan..
Last…Dainese Druid D1 Long Glove sudah bersertifikat CE – Cat. II – Pr-EN 13594. Sarung tangan ini sebenarnya sudah cukup berumur karena IWB sendiri sudah memiliki Dainese D1 Druid Long hampir 1,5 tahun lalu. Saat itu banderol berada dikisaran 3,5 jutaan ditanah air. Dainese D1 Druid Long memiliki varian lebih murahnya yakni Dainese D1 Druid short. Nah…untuk yang kedua ini sarung lebih pendek tidak sampai keatas. Dainese D1 Druid Long ditawarkan dalam 5 varian warna yakni striping ijo, kuning, putih, merah dan hitam. So…Dainese D1 Druid Long karbon ? recommend buat sampeyan yang demen mencari sarung tangan semi pro dengan banderol lumayan terjangkau. Sing jelas duit ora ngapusi cak, enak tenannnn 
….(iwb)
Pertamax
Joss..gagal pertamax…
harga nggak bohong, sarung tanganku mung rego seket ewu kang 🙁
bukan bermaksud merendahkan, tapi glove dainese ini enggak ada apa apanya dibanding gauntlet nya thanos, kalo lu bikin thanos marah, sekali snap langsung ilang deh itu tytyd ama yg punya tytyd sekaligus.
Kaos tangane enyong rega 7500 wis fleksibel pol kang
siap nampung bekasnya, Cak.. hueehehehehe
Grip yg ad di telapak tangan kok klo menurut saya malah bikin susah genggam ya lek, terlalu tebal. Jadi gak pernah kepake, lebih sering pake Taichi.
iki sama sarung tangan thanos kkuat mana cak? ?