iklan iwb

Iwanbanaran.com – Cakkkkk…. akhirnya usai sudah tahun 2018. Rentang waktu yang Tentu saja tidak singkat. Dua belas bulan sudah dilewati oleh semua makhluk di bumi ini. Begitu juga dari sisi bisnis. Raport 12 bulan sudah terkumpul. Raport penjualan motor di tanah air yang ternyata cukup positif karena mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2017. Di sini mungkin yang paling tersenyum dengan prestasi khususnya Sisi Market Share adalah Honda serta Suzuki Sebab mereka meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Yup….. pangsa pasar kedua pabrikan ini terkoreksi sedikit naik di tahun 2018 dibandingkan dengan tahun 2017. Berapa penjualan detail nya? Yuk…intip artikel IWB dibawah ini….

Dari data asosiasi industri sepeda motor Indonesia (AISI) sepanjang tahun 2018 total motor yang terjual di tanah air mencapai 6.383.111 unit. Catet cak….6 jutaaan, opo ora ediann jalll. Angka ini naik sekitar 8,4% dibandingkan dengan tahun 2017 yang hanya mencatatkan penjualan di Kisaran 5.886.103 unit. Dari komposisi angka yang diraih ternyata Honda masih menjadi leader dengan posisi Absolute tak tersentuh oleh para Rival….

Yup…. AHM berhasil menjual sebanyak 4.759.202 unit.?Penjualan yang mencapai 4,7 juta tersebut membuat PT Astra Honda Motor menguasai Market Share sebanyak 74,6% atau nyaris 3/4 pangsa pasar roda dua nasional. Angka ini sedikit naik dibandingkan dengan tahun 2017 di mana AHM menguasai 74,51%. Sementara posisi 2 masih ditempati Yamaha yang berhasil mencatatkan penjualan hingga 1.455.088 unit….

iklan iwb

Gap ternyata cukup signifikan dibandingkan dengan Honda. Yamaha secara unit berhasil naik dibandingkan dengan 2017 namun ternyata tidak cukup untuk membuat market share-nya tumbuh. Dibandingkan dengan 2017, pangsa pasar Yamaha tahun 2018 turun tipis dari 22,9% menjadi 22,8%. Sementara itu Suzuki boleh tersenyum karena tahun 2018 merupakan prestasi bagus dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Lewat beberapa gebrakan yang agresif termasuk lahirnya produk Anyar membuat pangsa pasar Suzuki merangkak naik….

Berhasil menjual 89.508 unit… Suzuki terkoreksi menguasai 1,4% Market Share nasional dari sebelumnya hanya 1,22%. Suzuki sukses naik di posisi ketiga menggeser Kawasaki yang kini berada di posisi keempat dengan 1,22% dari sebelumnya 1,33%. Prestasi yang cukup bagus sebab seperti yang kita tahu hanya Kawasaki yang tidak memiliki line up skutik. Dan yang terakhir TVS. Pabrikan India ini tetap setia berada di posisi lima dengan penjualan yang semakin terpuruk dibandingkan dengan tahun 2017….

Last….. tidak mengherankan Honda mendominasi penjualan karena dari produk ataupun strategi Marketingnya cukup tajam. Sementara Yamaha walaupun squad marketingnya tidak banyak bergerak dan tidak setajam masa lalu namun masih tertolong dengan produk-produknya yang keren. Maxi skuternya banyak disukai konsumen. Sedang Suzuki lewat NEX II dan GSX series membuat grafik kenaikan terus terjadi dan ini merupakan pertanda positif dari sepak terjang pabrikan S. Lalu Kawasaki masih menjadi pabrikan yang memiliki image premium sehingga walaupun pangsa pasar mereka turun tipis namun prestasi yang hanya mengandalkan segmen sport patut diacungi jempol. Sebagai gambaran berikut komparasi Market Share 2017-2018 dari masing-masing pabrikan….(iwb)

Data AISI 2018 :

Pabrikan Terjual Persentase
?1.?Honda 4.759.202 unit 74,6%
?2.?Yamaha 1.455.088 unit 22,8%
?3.?Suzuki 89.508 unit 1,4 %
?4.?Kawasaki 78.982 unit 1,22%
?5.?TVS 331 unit 0,01%
Total :
6.383.111 unit. 100%

 

Data AISI 2017 :

Pabrikan Terjual Persentase
?1.?Honda 4.385.888 unit 74,51%
?2.?Yamaha 1.348.211 unit 22,9%
?3.?Kawasaki 78.637 unit 1,33%
?4.?Suzuki 72.191 unit 1,22%
?5.?TVS 1.176 unit 0,01%
Total :
5.886.103 unit 100%

32 COMMENTS

    • boleh aja pak,, dilihat dari data penjualan Yamaha naik ratusan ribu dari tahun sebelumnya,, meskipun presentase pangsa pasar turun tipis,,
      dan donda pun demikian,, mengalami kenaikan

      • Tetep aja diinjek2 honoret yg paje plastik icikiwirrrr… Ekejekeke… Yamaha salesbya kelaparan.. Ga ada tenaga buat jualan..kayaj di atas inintukang ngemil promag.. .Ekwkwkkw

  1. Haha..sampai kapan yamaha di injek2 hondutt..masa diospek terus.. Ekekwkw.. MotoGP diospek..ARRC diospek…bhahahah.. Masa jualan kalah ama barang elek?? Yamaha tunjukan zambanmu.. Ekekekek

  2. Harusnya yamaha baikin bonus harian salesnya dari 1 bungkus nasi uduk jadi 2 bungkus. .Biar ga ngemil promag siangnya..ekekekek

  3. jadi dari hasil pengamatan saya,, untuk sales K itu gaperlu jual banyak , dia sudah capai target, dan keuntungan pun banyak,,
    sedangkan untuk sales H , itu harus jual banyak untuk capai target dan untuk dapat untung besar,,
    hasil pengamatan saya itu dari mantan sales K yang cerita ke Saya lansung,, sedang sales Y dan S masih kurang informasi mengenai sales nya

      • Levy ada dijalanan.. Tapi kesalip mulu ama vario trus.. Ekekekei. . Freego?? Kemahalannnn… Jelek ini motor tamoangnya. Tapi jelekan variioo… Tapi vario lakuuuu.. Ekejeei

  4. tvs kasihan amattttt buat apa bikin pabrik di indo buang2 duit investasi mending lu buat pabrik di negara2 afrika dan amerika selatan krn lo byk export kesana kesalahan yg fatal

  5. Nggak di sini, nggak di asia, nggak di amerika, nggak di eropa, nomor satu penjualan tetep Honda, hahahahaha

  6. Lek Iwan, kl pake bahasa Terkoreksi menurut baku keuangan itu artinya anjlok alias turun kl Terkoreksi ko naik itu jadi timpang bhs nya. Silaken cek info keuangan, info pasar dll kl Terkoreksi itu artinya mengalami penurunan.

Comments are closed.