“Silverstone” ungkapkan rasa kecewanya Motogp memutuskan batal

Iwanbanaran.com – Pakdeeee……IWB tahu sampeyan semua termasuk IWB pasti kecewa dengan batalnya race Motogp Silverstone Inggris. Bahkan sampai sholat Subuh ini, IWB sampai harus mencari beberapa referensi informasi apa yang sebenarnya terjadi dan bagaimana respon Silverstone tentang ini. Dan dilalah ada statement yang menarik dilontarkan oleh Silverstone managing director yakni Stuart Pringle yang ternyata menyatakan sangat kecewa yang sangat luar biasa.?”Silverstone” ungkapkan rasa kecewanya Motogp memutuskan batal apalagi disaat mereka bekerja keras melakukan persiapan jauh-jauh hari untuk event ini. Hhhmm….menarik ki cak. Berikut pernyataan resmi Stuart Pringle…

” Pertama dan yang paling penting aku ingin meminta maaf kepada semua penggemar Motogp untuk hari-hari yang paling melelahkan dan buruk di Silverstone. Aku benar-benar menyesal ini telah terjadi. Jika aku tahu para penggemar harus menunggu selama enam jam dalam kondisi dan hasil seperti ini, aku akan mengambil keputusan untuk membatalkan acara pada tengah hari…

?Kami ingin membatalkan lebih awal tetapi aku diyakinkan oleh Dorna bahwa para tim Motogp bersedia balapan jika kondisinya membaik. Aku?sangat sadar besarnya uang yang dikeluarkan semua orang untuk acara ini. Kami akan menghubungi semua penonton minggu depan untuk menjelaskan apa yang kami lakukan tentang pembatalan balap ini….

?Tidak ada yang lebih kecewa dengan keputusan tersebut selain aku dan tim yang sudah bekerja keras di Silverstone, melakukan segalanya untuk mencoba dan memastikan balapan bisa digelar.?Itu bukan keputusan kami untuk membatalkan balapan. Ini adalah masalah yang tidak berada di bawah kendali Silverstone dan merupakan keputusan yang dibuat oleh pembalap dan Dorna, bersama dengan Komisi Keselamatan dan race direction…

?Rencana dibuat pada tengah hari dengan berkonsultasi pada Dorna dan race direction Balap. Kami melihat secara dekat ramalan cuaca yang disediakan oleh badan meteorologi yang intens terus berkomunikasi dengan kami sepanjang sore. Penundaan lebih lanjut sore ini adalah karena ramalan hujan mereda, namun keputusan akhir dibuat tanpa sepengetahuan atau masukan kami. Kami percaya bahwa race bisa digelar berdasarkan tren cuaca yang membaik namun mereka tidak mengindahkan….” seru Stuart. Kabarnya mereka akan memanggil pihak kontraktor untuk mencari penyebab kegagalan drainase…

?Semua pekerjaan yang telah kami lakukan di sini untuk membuat Silverstone menjadi tempat yang lebih baik untuk balap motor telah dilakukan dengan niat terbaik. Kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap masalah ini segera untuk memahami apakah pengaspalan ulang berperan besar terhadap ketidak mampuan trek digunakan untuk race.?Kami akan meninjau semua data yang kami miliki di trek dan mengumpulkan lebih banyak, lalu bersama-sama dengan kontraktor, Aggregate Industries, melakukan penyelidikan penuh….

?Sekali lagi secara pribadi aku meminta maaf atas batalnya race Motogp di Silverstone. Aku juga ingin ucapkan rasa terima kasih yang luar biasa kepada semua marshal, petugas medis, keamanan, katering, atlet, dan semua orang yang bekerja di acara akhir pekan ini atas kerja keras dan dedikasi mereka dalam mencoba untuk menjaga acara ini bisa terlaksana. Komitmen kami menjadikan Silverstone adalah sirkuit yang layak untuk Motogp merupakan prioritas utama..” tutup Stuart Pringle. Hhhmm…kayaknya super nyesek ki cak asli…

Last….IWB sangat mengerti betapa melelahkan mempersiapkan pekerjaan besar seperti menggelar ajang Motogp. Jadi IWB yakin Stuart pasti lebih mumet dibanding kita cak. Bayangkan saja…mereka menyiapkan semuanya jauh-jauh hari, kru berjumlah ratusan serta fasilitas yang dipersiapkan dengan fokus pada kelancaran event menguap begitu saja karena hujan. Belum lagi mereka harus mengembalikan semua uang tiket yang sudah dibayar ribuan penonton…sebuah pekerjaan melelahkan pastinya. Tapi itulah alam. Jika sudah membicarakan cuaca tentu Dorna juga harus memikirkan safety. Seperti yang dikatakan Marc Marquez pasca race batal…” kami ingin membalap di Silverstone, namun keselamatan adalah utama...” tutupnya. FYI Silverstone sendiri sudah menggelar balap motor sejak 1980 dan baru pertama kali ini gagal karena masalah cuaca. Apes tenan…(iwb)