iklan iwb

Iwanbanaran.com – Pakdeee…..kabar mengejutkan datang dari Valentino Rossi yang diam-diam melakukan sesi tes running di Misano pada hari Senin siang kemarin. Menggunakan YZF-R1, Rossi yang seharusnya istirahat total selama 40 hari ternyata ngotot dan mencoba kekuatan tulang hasil operasi. The Doctor kekeuh ingin melihat perkembangan hingga pada hari Rabu besok. Waaaaahhh…..

Seperti yang kita semua tahu, Valentino Rossi mengalami patah kaki setelah jatuh saat melakukan latihan Enduro pada tanggal 31 Agustus. Dokter bedah yang menangani mengatakan butuh recovery selama lebih kurang 30 hingga 40 hari agar operasi betul-betul sembuh. Maklum kangbro, patah tulang kaki kanannya lumayan parah sehingga dokter sampai harus menanamkan 2 pin untuk menopang tulang kaki kanan Valentino Rossi…

Akan tetapi siapa menyangka, Valentino Rossi ternyata ogah menyerah dan mencoba perkembangan tulang kakinya. Turun menggunakan superbike Yamaha YZF R1 di misano pada hari Senin kemarin, sontak semua media terkejut. Namun Rossi hanya turun selama 4 laps sebelum cuaca turun hujan. Maka dari itu status fisiknya belum bisa disimpulkan. Untuk itulah menurut informasinya, The Doctor akan melihat perkembangan cedera tulang yang saat ini masih proses recovery hingga Rabu besok. Jika kondisi fisik Fit, kemungkinan besar Rossi akan berupaya untuk turun di Aragon….

iklan iwb

Tindakan Rossi yang ingin turun lebih awal sebenarnya tidak diperlukan karena Yamaha saat ini sudah menyiapkan pembalap cadangan yakni Michael Van Der mark yang dipastikan akan menggantikan Valentino Rossi. Akan tetapi sepertinya Vale ogah menyerah. Dengan posisi poin terpaut 42 angka dari Mark Marquez, mungkin doi ingin merangsek kedepan. Maklum cak posisi empat jelas bukan kondisi yang diinginkan sang legenderis…

Dibanding tahun lalu, Vale tahun ini cukup terpuruk. Tidak heran Rossi tampil ngotot untuk turun kendati kondisi masih belum fit 100%. Jelas akan menjadi tantangan tersendiri untuk mengejar ketertinggalan. Apalagi saat ini angka hanya tersisa 125 poin di sisa musim 2017. Performa cukup merata dan kaki sengklek…piye jal. Yo wis kita tunggu saja pengumuman dari Valentino Rossi hari Rabu nanti. Apakah doi akan mengambil resiko dengan turun lebih awal dari yang disarankan oleh dokter?. Kita pantengin saja cak…..(iwb)

Noted : Follow IWB di Moladin klik disini

 

77 COMMENTS

  1. Kalo cuma ngebut ‘ga masalah’.
    Yg serem kalo sampe jatuh, duh ngeri… Kerusakan tulang bisa lebih parah.

    • anak muda jaman now dengkul lecet mewet
      motor kesenggol minta ganti rugi
      nyang masih anget dinasehatin via medsos malah nyuruh tanda tangan diatas materai…??

      ngono iku bikers tjap oppoo…???

  2. Semua pasti sudah dia perhitungkan termasuk kalau jatuh
    Menang kalah tetep memberikan hiburan tersendiri itulah yg namanya legend

    • @jbat
      Kalo kita berkaca pada sepakbola kadang seseorang kesenggol dikit saja jatuh padahal sebagai top player ada cara lain tuk bertanding secara hebat berani fight dg yg lain pasti lebih dihargai apalagi banyak camera dari sudut lain menunjukkan hal sebenernya
      Ekkkkkkkkk belajarlah terima hati nurani walau itu pahit
      (Note jagoanku waktu itu jorge tapi dg keadaan itu tetap saja kemenangannya tercederai kalo mm mau menjelaskan kejadian sebenernya tidak hanya diam saya yakin dia akan lebih dihormati bahkan oleh fans rosi)

    • @sadar dunia balap beda dengan sepak bola, di sepak bola pemain sering diving di motogp saya rasa ga mungkin menjatuhkan diri kalo melebarkan diri ada dan itu yg dilakukan si domba 46 disepang.

  3. Dia rider sejati yg berusaha mengatasi apa yg telah terjadi bukan yg cengeng sampai berat badan saja disalahkan
    Ekjkkkkkkkk

  4. Saya doakan semoga pakde ross bisa balapan di aragon nanti, tapi gimana nasib vdm kalo pakde ross ikut balap di aragon nanti ya?

  5. haiyyaaa emang hrs secepatnya rossi balik ke biskuit waaa for save motogp
    kalean ouwlang tau ndiri kan
    no rossi
    no party
    ??????????????

  6. Laemang si mbah46 gaada hiburan lagi wong burunge ae raiso ngahadjeng mangkane gak ada cewek mau.

  7. Percuma dipaksain gk bakal kompetitif, dokter lbh pengalaman soal kesembuhan pasien, klo soalbrace rosi lbh pengalaman, dikira dgn memaksakan diri bisa langsung didepan sdgkan yg kondisi fit ja bawa motornya gila2 ya asal jgn smp jatuh ja bisa2 bakal pensiun thn ini…

  8. Cak, difoto atas, semacam setelan diatas tuas kopling itu apa sih? Saya sering lihat di GP & WSBK, tp fungsinya apa ya? Masak setelan tuas koplingnya?

Comments are closed.