iklan iwb

Iwanbanaran.com – Kangbro…..berita mengejutkan datang Vinales yang dlosor pada kecepatan tinggi saat latihan bebas 2 Mugello. Banyak yang kuatir kondisinya akan parah mengingat speed saat crash mencapai 130MPh atau setara dengan 209 km/jam. Waduhhh…terus piye ki??…

Untung ora po-po cak. Vinales beruntung sebab tidak mengalami cedera serius. Doi mengakui kejadian sangat cepat dan saat itu sedang ngepush motor on the limit ketika ban nyenggol bagian tepi trek (curb). Dengan kondisi ban masih belum memasuki suhu ideal dan BBM masih penuh….

Ban keluar aspal..itulah yang membuat motor langsung crash. Aku merasa nyaman pada ban sebelah kiri tapi tidak untuk bagian kanan. Aku beruntung baik-baik saja. Saat ini aku masih menggunakan setingan dari Le Mans. Feeling sangat bagus. Hanya saja setelah crash feeling dengan motor berbeda…jadi sulit…..” seru Vinales…

iklan iwb

” Namun demikian secara feeling aku percaya bisa menjaga dikisaran 1 menit 48 atau 47 tinggi dirace nanti. Cukup bagus dan kita masih punya ruang untuk berkembang...” Seru Maverick via Crash. Menurut Vinales…doi kemungkinan akan menggunakan ban tipe soft atau lunak. Sebab saat doi mendapatkan kompon hard….feeling ban depan turun drastis…

Last…pada FP2 ini terlihat Yamaha menempatkan Jonas Folger sebagai rider terkencang. Untuk tim factory…hanya Maverick yang lumayan bagus namun karena dlosor doi terdorong keposisi 13. Sebaliknya Dani Pedrosa tampil apik melejit diposisi 5 meninggalkan Marc terpuruk di 14. Rossi sendiri hingga detik ini masih mengeluh dengan rasa sakit dibagian lengan. Berikut hasil lengkap FP 2 Mugello Motogp…..(iwb)

FP2:
1. ^9 Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) 1m 47.365s [Lap 16/18] 340km/h (Top Speed)
2. ?1 Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP17) 1m 47.526s +0.161s [10/18] 351km/h
3. ^5 Jonas Folger GER Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1)* 1m 47.543s +0.178s [14/16] 341km/h
4. = Johann Zarco FRA Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1)* 1m 47.685s +0.320s [18/19] 344km/h
5. ^8 Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 47.699s +0.334s [11/19] 344km/h
6. ?1 Hector Barbera ESP Reale Avintia Racing (Desmosedici GP16) 1m 47.710s +0.345s [16/18] 352km/h
7. ^5 Alvaro Bautista ESP Pull&Bear Aspar Team (Desmosedici GP16) 1m 47.728s +0.363s [20/20] 348km/h
8. ^3 Andrea Iannone ITA Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 1m 47.807s +0.442s [13/19] 349km/h
9. ?7 Michele Pirro ITA Ducati Team (Desmosedici GP17) 1m 47.883s +0.518s [16/17] 351km/h
10. ?3 Danilo Petrucci ITA Octo Pramac Racing (Desmosedici GP17) 1m 47.950s +0.585s [14/15] 348km/h
11. ?5 Jorge Lorenzo ESP Ducati Team (Desmosedici GP17) 1m 47.954s +0.589s [14/18] 351km/h
12. ^3 Valentino Rossi ITA Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 48.000s +0.635s [18/19] 341km/h
13. ?10 Maverick Vi?ales ESP Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 48.014s +0.649s [13/13] 341km/h
14. ?5 Marc Marquez ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 48.103s +0.738s [5/21] 342km/h
15. ^1 Scott Redding GBR Octo Pramac Racing (Desmosedici GP16) 1m 48.111s +0.746s [17/18] 349km/h
16. ?2 Aleix Espargaro ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 1m 48.129s +0.764s [15/17] 342km/h
17. = Jack Miller AUS Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 1m 48.560s +1.195s [18/19] 344km/h
18. = Tito Rabat ESP Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 1m 48.664s +1.299s [17/20] 343km/h
19. = Loris Baz FRA Reale Avintia Racing (Desmosedici GP15) 1m 48.751s +1.386s [13/15] 338km/h
20. ^1 Sam Lowes GBR Factory Aprilia Gresini (RS-GP)* 1m 48.842s +1.477s [4/5] 338km/h
21. ^1 Karel Abraham CZE Pull&Bear Aspar Team (Desmosedici GP15) 1m 48.925s +1.560s [16/17] 347km/h
22. ?2 Pol Espargaro ESP Red Bull KTM Factory Racing (RC16) 1m 49.524s +2.159s [16/18] 343km/h
23. = Bradley Smith GBR Red Bull KTM Factory Racing (RC16) 1m 49.640s +2.275s [17/17] 344km/h
24. = Sylvain Guintoli FRA Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 1m 50.054s +2.689s [13/18] 342km/h

 

21 COMMENTS

      • ekekekke. . . .

        yo ngerti semua bisa terjadi mbut, nek menang terus jenenge OMR aka balap alun2 koyo sesembahanmu.

        ngah ngah ngah

  1. ndlosor dengan kecepatan 209 km/jam tapi orangnya masih bisa jalan dan ketawa ketiwi.

    kenapa di jalan raya dlosor dengan kecepatan 80-100 km/jam saja bisa masuk rumah sakit dengan keadaan koma bahkan meninggal ya???

    • kecuali mbah darmo ya. dia kalau ndlosor di jalan raya, justru aspaltnya yang dibawa ke rumah sakit.

    • Wearpack bagus, kondisi sirkuit buat dlosor juga aman kan gk ada obstacle, klo di jalan raya ya gt lah, safety gear ya jelas gk sama ama yg dipake pembalap.

      • kalau masalah wearpack okelah bisa mengurangi efek dari crash. cuman masih heran aja, pembalap yang jatuh kan rata-rata juga guling-guling baik diaspal maupun gravel.
        tapi kalau dilihat HAMPIR tidak ada pembalap yang mengalami patah tulang. apalagi ini dengan kecepatan 209 km/jam. dijalan raya mah kecepatan 150 km/jam aja udah dipastikan banyak tulang yang patah tuh

        • Mungkin ada beberapa faktor ya kang. Apa posisi dlosor jg pengaruh? Misal kn pembalab lagi rebah trus dlosor kn jatuhnya gk tinggi beda ama yg di jalan raya, yg biasanya nabrak lgsg kebanting kn impact lebih terasa. Ini analisa ngawur saya kang

        • jatuh di sirkuit enak broo,, ada perasaan fly pas kelempar dari motor, pandangan jadi gelap sesaat, badan reflek ke posisi aman, seperti melipat tangan sekencang mungkin ke dada.

          dijalan raya cukup 60-80km/jam, ngeri bawa kenceng kenceng.
          yang paling serem kalo jatoh masuk kolong mobil,,, makanya saya kaga berani bawa kenceng d jalan raya.

          kadang suka heran sama orang yang berani bawa motor diatas 100kpj di jalan raya. apa yang dipikirin.

          kalau bawa mobil kenceng masih logis, nabrak kaga sakit, ketabrak masih aman, rusak ada asuransi

  2. Ayo Honda one heart, Yamaha semakin di depan, Suzuki nyalakan nyali ???

Comments are closed.