iklan iwb

Iwanbanaran.com – Kangbro…dunia maya memang luar berguna namun jika kita tidak Waspada media ini juga bisa digunakan untuk ajang penipuan. Modus yang makin lama makin canggih dan ini terjadi pada salah satu pembaca warung ini yakni bro Wanly. Terlibat langsung dalam modus operandi mereka berikut penuturan doi….

Salam satu aspal kang Iwan. Saya wanly, saya pembaca setia warungnya kang Iwan. Jadi gini kang, hari ini saya jual action cam saya di situs jual beli online.

Tidak brapa lama, saya di WA oleh calon pembeli pertama. Saya gak curiga, ya saya ladeni saja selayaknya konsumen. Setelah deal dengan harga yang disepakati, waktu perbincangan mengarah ke pembayaran. Disini mulai terjadi kejanggalan….

Pertama si calon pembeli minta nomer rekening bank saya, lalu tidak berapa lama dia ngomong kalo rekening bank saya tidak bisa ditransfer, sedangkan rekening bank lain bisa ditransfer…..

Saya kenal beberapa orang bank dan saya coba tanya pada yang lebih senior, dan setiap bank pasti bisa mentransfer antar bank. Akhirnya saya putuskan meng-cancel saja…

Sorenya (8 Des 2016), dia (penipu) meng-add bbm saya dengan nama “muslim kurniawan” dengan menggunakan PP biker motor ninja karbu item. Dia mencoba seperti halnya konsumen biasa. Saya tanya berdomisili dimana, ?dan dia ngomong berdomisili di Depok. Sedangkan yang di WA dia bilang berdomisili di Bogor. Biasanya kalo orang beli barang bekas pasti akan dinego dari harga yang ditetapkan…..

Tetapi anehnya, dia langsung main deal dengan harga yang saya buka. Dan MODUSnya itu (langsung sebut nama banknya aja kalo bole, hehehe ), dia punya e-mandiri. Sedangkan saya hanya punya BCA. Dia mau mentransfer ke BCA, asalkan saya ke atm mandiri. kan juanggal tenan to ?. Sapa yang beli dan sapa yang jual….

Begitu saya tau kalo ini modus…saya langsung aja bilang kalo ini tadi yang WA saya tadi siang mau saya screen capture, malah didelcon duluan. Ya?saya hanya mengingatkan lagi, bahwa banyak orang – orang yang gila akan uang dan rela melakukan apapun demi uang. Semoga dari pelajaran ini, tidak ada korban penipuan yang termakan lagi

Hhmm…..sebenarnya modus lama cak. Cuma sepertinya kini mulai merambah dikalangan biker. IWB sudah bisa menduga setelah itu pelaku akan menuntut korban untuk transaksi via menu ATM, yang lalu secara tidak sadar kita sudah mentransfer kerekeningnya. Bro Wanly mungkin belum terlalu ngeri. Yang paling parah kadangkala pelaku menggunakan ilmu hipnotis saat kontak telepon. Bisa dikatakan pelaku yang beraksi pada Bro Wanly masih tergolong amatir….

iklan iwb

So…kangbro, untuk sampeyan yang memiliki transaksi via online baik jual atau beli lebih baik waspada. Kalau nggak terpercaya mending jangan. Apalagi kalau diembel-embelin dengan aksi mencurigakan seperti diatas. Lha mosok jual malah disuruh ke ATM. Khususnya buat penjual aksesories online ki. Ati-Ati cak. Dan yang paling rentan adalah sampeyan yang akan membeli part secara online. Pelajari seksama….verifikasi secara akurat termasuk sosial media sert webnya. Semoga dengan sharing ini akan mencegah jatuh korban dikalangan biker. Eh….btw sampeyan punya pengalaman mirip dengan bro Wanly diatas ngak cak??…..(iwb)

98 COMMENTS

  1. Smoga ora ono sing jd korban lg, Smart lah dlm memilih situs online shop,,Untung lek iwan ora jdi korban modeterasi ehh penipuan online waktu di umumkan jdi pemenang Ninja 250. .
    Very Smart Bro
    #suarahatibiker
    *Kami Butuh Kenyamanan Bukan Kemewahan Apalagi Kemahalan*

  2. hmmm. . .makin canggih teknologi… makin pintar modoes yg di pakai. . .
    waspadalah cyber crime menghantoei qita. . .
    Note not Quote : “kewaspadaan menjaga kita dari kejahatan jangan lengah sedikit pun karena kejahatan terjadi bukan karena ada niat pelaku namun karena kesempatan”

  3. Dua mnggu yg lalu mas. Wajtu saya mau beli hp juga ampir aja ketipu. Lagi nyari nyari. Diskusi sana sini d to**d, eh tau tau ada yg inbok ngasih no wa. Ngakunya dr seller padahal bhong… Aku layanin aja skalian

  4. harus ny dibalik,
    yg dapt reward komenet terahir..
    dijamin rame lah koment ny..
    tiap ada koment baru pasti bakal di timpahin lagi..
    behahaha =D

  5. lah ini kan pelaku sebagai pembeli?
    gimana caranya sampe pelaku menggiring korban untuk transfer..
    padahal korban posisinya sebagai penjual..

    lha wong yg harusnya transfer si pelaku sebagai pembeli

Comments are closed.