Pesan Suzuki Address tidak kunjung datang….DP masuk dealer malah tutup!!. Mumet tenan….

Iwanbanaran.com – Apes tenan cak….jiann apes. IWB mung iso mringis saat membaca email dari bro KD (sebut saja demikian). Sebuah curahan hati yang jelas membuat IWB sebagai Blogger cukup terkejut. Kenapa?. Lha piye kangbro…..Pesan Suzuki Address tidak kunjung datang….DP masuk…..dealer malah tutup!!. Opo ora mumet?Jal. Wah…emange kayak apa sih ceritanya?. Berikut detil kronologinya…

Assalamualaikum. Wr. Wb

Pertama tama maaf nih mas iwb dan om laskar suzuki jadi temen curhat?saya. Entah kenapa didalam hati saya sepertinya mas iwb sama om laskar?suzuki bisa ngebantu saya. 🙂

Saya KD. Saya dari Bandung. Saya bukanlah seorang penggemar?Suzuki bahkan bukan seorang penggemar motor. Bagi Saya, motor itu sama?saja. Asal rajin ngerawatnya, pasti motor jadi enak dibawanya. Waktu?itu saya mendengar bahwa suzuki mengeluarkan matik untuk pasar eropa?yaitu Suzuki Address. Saya tertarik dengan motor tersebut tetapi apa?daya saya belum memiliki tabungan untuk membelinya. Tetapi sejak saat?itu saya semakin mencari tahu informasi tentang motor terutama tentang?Suzuki Address.

Alhamdulillah, tahun ini saya memiliki rejeki untuk membeli motor?tersebut. Saya berencana membeli Suzuki Address Elegant dengan warna?abu silver. Maka Saya mencari ke seluruh dealer Suzuki di Bandung?untuk menanyakan ketersediaan unit yang saya incar.?Tetapi semua dealer menjawab jawaban yang sama yakni “Paling harus?inden dulu. Paling dp dulu kalo serius mau ngambil.”

Akhirnya saya memilih salah satu dealer di Jl. Kiara Condong, Bandung.?Saya memberikan dp 500 ribu sebagai bukti bahwa saya benar-benar?serius. Mereka memberikan jaminan 1 bulan mudah-mudahan unit ada yang?berarti bulan September 2016.

1 Bulan telah berlalu. September 2016. Belum ada panggilan dari pihak?dealer. Saya dan Ayah mendatangi dealer tersebut dan mereka bilang?bahwa unit sedang dipesan dari pabrik suzuki di Tambun. Salah satu?sales mereka yaitu pak iman atau pak imam (nama disamarkan, lagipula?saya lupa nama yang benernya yang mana.) berjanji bahwa unit akan?datang akhir September atau Awal Oktober 2016.

Karena menurut saya?itu terlalu lama, maka saya mencari dealer suzuki yang lain yang?berada di Jl. Soekarno Hatta. SM*. Dan seperti yang saya kira, Suzuki?Address Elegant yang saya incar baru akan diproduksi lagi November?2016. Saya berpikir lebih baik bersabar saja sampe Oktober 2016 di?dealer Jl. Kiara Condong.

1 Bulan telah berlalu (lagi). Oktober 2016. Sebulan penuh saya tidak?menghubungi mereka agar mereka tidak terganggu konsentrasinya untukmencari unit yang saya inginkan. Karena penasaran (dan juga karena?sudah 1 bulan dari janji mereka), saya iseng melewati Jl. Kiara?Condong dan ternyata… Mungkin karena suzuki sedang berada diujung?tanduk, Dealer Jl. Kiara Condong tempat saya memesan suzuki Address?yang saya pesan, tutup. Kosong.

Hanya tulisan yang sepertinya sama?dengan tulisan bekas dealer suzuki yang sudah tutup di kota-kota lain.?(saya tidak memoto karena berada di arah yang berlawan dan macet.*hiks)

Rencananya, pada hari itu Ayah saya akan menanyakan unit yang saya?pesan. Sales yang menjanjikan unit suzuki Address pesanan saya tidak?mengangkat telepon atau membalas telepon dari Ayah saya.

Setelah itu saya berpikir, dan sedikit bertanya.
1. Apakah sebegitu tidak lakunya suzuki hingga dealer besar di Jl.?Kiara Condong tutup?
2. Kenapa Suzuki Address Abu Silver tidak ready stock? dan jika inden?kenapa harus menunggu lama? Apakah ini di bandung saja atau di kota?lain juga?
3. Mau bagaimana mempertanggungjawabkan uang dp 500rb yang katanya?sebagai bukti kalo saya serius ingin membeli suzuki Address?
4. Ini nasib motor baru dari suzuki lho. Bagaimana nasib motor suzuki?yang lama? Servis resmi dimana kita?

Sungguh saya tidak ingin menjatuhkan suzuki. Tapi beginilah keadaan?saya. Saya seperti ditelantarkan oleh dealer Jl. Kiara Condong?tersebut.?Saya meminta tolong ke om laskar suzuki dan mas iwb. Sungguh Suzuki?Address lah yang membuat saya ingin tahu lebih banyak tentang motor.?Kalo tidak ada suzuki address mungkin saya tetap cuek saja dengan?motor. Rajin merawat motor saja tanpa ada rasa antusiasme memakainya.

dan satu hal lagi om, mas. Keinginan beli motor ini sebenarnya?keinginan ibu saya. Ibu saya ingin uang gaji saya menjadi barang agar?saya bisa bertanggung jawab menggunakan uang dan juga ibu saya ingin?dibelikan motor matic untuk digunakan ke pengajian mingguan beliau.

Sungguh besar rasa terima kasih saya kepada om laskar suzuki dan mas?iwb jika curhatan saya ini dibaca dan disampaikan ke Suzuki Indonesia.?Saya tidak ingin pelanggan suzuki lain mengalami kejadian seperti
saya.?Semoga surat saya ini menjadi pemicu peningkatan pelayanan dari suzuki.

Terima kasih

Wassalamualaikum Wr.Wb

Waallaikumsalam wr.wb. Sebuah cerita yang membuat IWB miris. Sayang…IWB nggak memiliki koneksi?kuat dengan pabrikan S. Semoga saja pihak lain yang juga menerima surel ini bisa memberikan solusi jitu mengingat mereka?jauh lebih dekat (omonge sih ngono). Mungkin dari sisi IWB hanya bisa ngeshare via artikel agar sudi dibaca oleh PT SIS sehingga?mereka makin sempurna kedepan. Dan jelas kejadian yang menimpa bro KD akan mencederai nama besar Suzuki sehingga praktik diatas harus diberantas. Artinya jikapun dealer tutup, manajemen wajib ada itikad baik menyelesaikan seluruh beban tanggungan yang “Pending” pada konsumen sebelumnya. Setidaknya…DP dikembalikan mzbro, tidak ada alasan apapun mengingat dealerlah yang tidak mampu melakukan kewajibannya….bukan konsumen yang batalin

Last…..kejadian yang menimpa bro KD bisa menjadi pelajaran kepada kita semua untuk lebih hati-hati dalam memberikan DP atau uang muka. Pelajari dengan seksama prospek dealer serta selalu kritis bertanya akan jaminan yang diberikan pihak sales. Kalau perlu saat sampeyan menyerahkan uang dokumentasikan dengan foto atau divideoin. Kwitansi wajib kang. IWB berharap ada respon positif dari pihak dealer untuk menyelesaian masalah diatas. Buat bro KD….yang sabar kang. Insyaallah jikapun uang hilang akan mendapatkan ganti yang berlipat. Waspada kangbro….(iwb)