iklan iwb

460x110 (7)460x110_ok

R15_iwb

Bro dan sis sekalian…seperti janji IWB sebelumnya (klik disini), diartikel ini kita akan coba kupas tentang kinerja Sinnob gear ada YZF R15. Memiliki tampang visual yang cukup ganteng…..Sinnob memang mampu membuat tampilan lebih bersih serta keren. Yang menjadi pertanyaan gimana ketika gear depan dikurangi dari 15 menjadi 14??. Berikut detil impressi yang IWB rasakan….460x110REVSYOURBIKE

iklan iwb

Seperti yang kita tahu YZF R15 dibekali rantai standart pabrikan dengan gear ratio 15:47T. Sensasi yang diberikan komposisi gear ini boyo dibawah namun sadis pada kecepatan tinggi. Nafas sang kuda besi panjang benar. Pada pengetesan lapangan…..mesin terasa halus saat menjelajah pada kecepatan 110 km/jam. Namun sayang…..

Karena memiliki gear ratio yang rada berat…….mesin R15 kurang responsif. Angkatan accelerasi awal terkesan boyo dibanding New Vixion. Swing arm yang lebih panjang juga membuatnya inferior dari sisi accelerasi. Ditambah Yamaha lebih mengejar top speed untuk sang fairing. Makanya kecepatan atas jauh dibanding new Vixion. Tapi kalau dijalanan Jakarta buat apa?. Kurang efektif to. Lawong lari 100 km/jam aja udah kenceng bener. Nah….atas dasar itulah IWB akhirnya memesan Sinnob dengan kompisisi gear depan turun 1 ukuran. Dari 15:47T menjadi 14:47T. Sebenarnya idealnya kita akan menambah ukuran gear belakang. Namun mempertimbangkan masalah waktu serta Sinnob ready belakang 47….maka depan diturunkan menjadi 14. Gear ini sejatinya adalah milik NVL. Harapannya satu…tarikan meningkat. Dan hasilnya??….

R15Terbukti….motor jauh lebih responsif. Accelerasi meningkat. Kita nggak perlu membuka gas dalam saat ingin mendapatkan torsi yang diinginkan. Yang IWB sukai lagi adalah climbing ability. Jadi nggak ngoyo mesinnya mzbro. Begitu juga buat boncengan…..engine cukup santai. Kondisi ini beda saat komposisi gear standart 15:47T yang rada terangah-engah. Keuntungan lain final gear kini mampu dioptimalkan. Jika gigi 6 sebelumnya terasa sedikit overdrive…..kombinasi anyar membuatnya bertenaga. Mantap wis. Tapi….jangan gembira dulu…..

Penurunan gear depan satu tingkat membuat nafas R15 lebih pendek. Efek negatif lain vibrasi sedikit bertambah sebab RPM berkitir lebih tinggi dibanding sebelumnya. Namun jangan kuatir……dengan jumlah transmisi 6 speed, nafas pendek ini tidak terlalu mengganggu. Kalau udah begini….IWB berani bertaruh YZF R15 sekarang akan membuat NVL kerepotan soal adu accelerasi. Btw…Sinnob memang melayani pemesanan custom R15. Jika sampeyan tertarik dan ingin bertanya lebih jauh bisa email ke [email protected] atau telepon : 021 87754000. R15 gear depan 14??. Koq perasaan bensin juga makin irit ya…wah kudu ditest secara detil ki :mrgreen:..(iwb)

rpms-banner

134 COMMENTS

    • bener,, klo buat penggunaan sehari2 yang banyak macet, jambakan awal lebih berguna dibanding top speed…

      mansarpost.com/2014/11/21/bagi-cina-menjiplak-itu-gampang-terus-bagi-indonesia-menjiplak-itu-nga-mau-apa-memang-nga-mampu/

      • enak gak bikin pegel saat terkena stop n go ratio nya…
        —————-
        Biker Misteri
        kobayogas.com/2014/11/20/merinding-series-tante-k-menyamar-sebagai-siswa-pengurus-osis-di-sekolah-angker/

        kobayogas.com/2014/11/21/memprediksi-harga-motor-cbu-honda-tahun-depan/

    • Mestinya sih lebih boros kang. Kok bisa lebih irit?

      ========

      Musim Hujan, Dry Bag Jadi Wadah Ampuh Saat Riding Adventure klxadventure.com/2014/11/19/musim-hujan-dry-bag-jadi-wadah-ampuh-saat-riding-adventure/

    • mantap nih,, modifnya menyesuaikan kondisi jalan yang sering dilalui..
      —————
      travelmotoblog.wordpress.com/2014/11/21/ade-destiy-lady-biker-penunggang-cbr600rr/

      • Dilihat dr aluminium banana arm

        Dilihat dr jok split seat

        Dilihat dr sorot lampu nyala sebelah

        Dilihat dr passbeam n engine cut

        Dilihat dr deltabox

        Dilihat dr spakbor belakang

        Dilihat dr riding position

        Dilihat dr footpeg

        Kalo cbr loakan kyk emak2 make daster

        Ngoaahahahaha

      • beda itu mas, yg std 3,133
        yg mas pasang itu 3,357 tambah besar tambah enteng
        yg ditanyain itu 3,285 lebih berat dari punya mas yg sekarang tapi lebih ringan dari std.
        rumusnya gear belakang dibagi gear depan.

        • menurut ilmu seng tak pelajari teko beberapa sumber, maksimal mainin jumlah mata gear iku 1-2 aja lek teko standare gear mburi, soale wes diitung karo insinyure pabrikan, tapi lek pengen njajal yo monggo trus impresine ditulis nang kene hehehhe

    • Saya juga ada rencana mau ganti gear, saya pengen nambah akselerasinya, tp bingung antara naikin gear belakang jd 48 atau ganti rasio 14:46 hehehe

  1. Jempol untuk modifikasinya….(Sesuai karakter jalan yg sering di lalui..hasile jossss…..)
    Responsaifff dan bisa irit bahan bakar….

    • Tes dilapangan nggak beda jauh bro soale sejauh ini gear 6 juga berat ngangkatnya. Jadi kalau dulu gear 6 susah untuk naik 9000 RPM dengan komposisi lebih ringan bisa mendekati. Justru skarang nembus 100km/jam gampang banget

      • mas iwan lagi ngigau. denga penuruan gear depan. Maka otomatis sensor speed udah gak akurat. Pengalaman sama honda karisma. Berarti 100 nya mas iwan 85 km an sebenernya. 🙂

        • logika nya dmn mas, penghitung kecepatan ada di roda depan, keakuratan tergantung pada lingkar roda depan, bila terlalu kecil akan overspeed terlalu besar akan underspeed…

  2. 15 47 jadi 14 47.. naik sekitar 7 persen. semua akan bergeser sekitar 7 persen. misal gigi 1 max 45 maka turun 43, gigi 6 max 150, maka turun jadi 140 an. udh ketemu readline.. dr grafik ini. klo peak power di 140. bs jadi top speed cm ketemu 132 an. cm bs jadi akan ttp naik sampe 140 krna peak powerx pun msh sedikit mampu.. yap memang hal ini bkin tarikan sedikit lbh enteng.. cm nafasx akan lbh pendek 7 persen.. 0 ampe 100 pun bs lbh cepat, buat boncengan jg lbh ringan, efisiensi bbm jg meningkat untuk speed bawah menengah. namun kalo buat touring yg rata2 main 80kmh, rpm gigi 6 akan lbh triak 7 persen.. misal rpm 6 di 100kmh maka bs jd rpm naik jd 6.5 di speed yg sama. harusx akan lbh efisien lg depan 15 belakang 50. jos ni. sama2 kisaran naik 7 persen. cm rasio beban rantai lbh ringan, cm harus sering ks minyak krna rantai speed agak tinggi. klo depan turun, rantai bs putus. mending belakang naik.

    • Juozzz analisanya. Memang tergantung kebutuhan bro. Kalo sering turing mending standartnya aja karena mesin lebih rileks. Toh tidak butuh stop and go kan. custom dilakukan dan cocok hanya utk rider yang butuh stop and go serta tarikan lbh enteng. Oh ya…untuk penurunan gear depan rantai putus sangat jarang terjadi. Dan jikapun itu terjadi kita pertanyakan kualitas rantainya

  3. Kang iwan klo NVL standartnya brp ya gear depan belakang? Soalnya pnh ditawarin shinnob 14:44 standart NVL ditoko accesoris

  4. Tinggal dites konsumsi bensinnya ya kang dibandingin sama sebelumnya, oiya kang cobain deh pake disc cakram depan floating punya R25, PNP koq di R15 cuma kaliper mesti dibuatkan adaptor, temen di R15 Samarinda ada yg pake, selain lebih lebar dari standar R15 juga udah full floating, manteb tuh 😉

  5. itu jg terjadi di cbr150 dohc tarikan enteng…. hanya permainan gear ratio saja
    78deka.com/2014/11/20/ahm-nggak-khawatirkan-kenaikan-harga-bbm-subsidi-tapi-aturan-dp-kredit/

  6. dr tes lapangan.. ane pke minerva vx.. rasio asli 15 38, pernah dirubah ke 16 38 maka tarikan lbh berat top speed jg tidak naik. tambah boros, krna diuntir gas lama speed ttp lambat naiknya.. 0 ke 100 jg berat. dilihat dr testi2 r15 emang rata2 agak berat tarikannya.. kalo aku sih tarikan agak berat bukan gir yg di step down.. tp power mesin yg distep up.. hehehe.. dr koil, ecu, cam kyknya gigi aslipun nafasx jd pendek hehehe..

  7. lek, kl saya lebih baik naikin gear belakang dari pada gear depan, top speed gak berubah, accelerasi makin yahud

    • Boleh pakai opsi itu. Memang lazimnya belakang yang dinaikkan. Tapi kalau ingin cepat sudah ready milik NVL

    • kalo dengan komposisi gear itu lbih yahud knpa pabrikan gk masang tu komposisi gear. udah hukum alam klo mo modifikasi gear ( naik / trun ) mesti ada yg dikorbankan ( accellerasi / top speed ) krna power sama gk ada perubhan. klo mau topspeed + accelerasi upgrade power.

      • ai agree, itoe betoel adanja.
        Kl gak mau ngorbankan salah satu, kudu oprek mesin, biar tambah performanya. Huehehehe

    • Hehehehehe…agak lucu juga nih bro namharira.
      Jadi begini bro, pada dasarnya, ente mengubah rasio final gear maka akan mempengaruhi akselerasi dan top speed. Teorinya adalah semakin besar rasio final gear maka akselerasi makin mantab tapi top speednya loyo dan itu dengan asumsi rasio transmisi dan power masih standar. Makanya jangan heran kalo bro kocort sama bro kuclux pada protes. Tapi tunggu dulu bro, jangan pada protes dulu. Kita musti tau Si rbo Namharira ini make motor yang sensor kecepatannya ada di mana? Kalo pakai gear nanas alias di roda depan maka kita bisa protes tapi nampaknya sensor kecepatan ada di gear depan. Kalo iya maka tak salah kalo bro Namharira bilang begitu tapi tak berarti bro Namharira benar ya karena sepertinya do’i lupa dengan kalibrasi speedometer. Yuk liat hitungannya…
      kecepatan standar adalah 133kpj
      Rasio final gear standar adalah 3.133
      rasio final gear custom (48/15) adalah 3.22

      Kecepatan pake gear custom = (Kecepatan / rasio gear std) x rasio gear custom
      Kecepatan pake gear custom = (133/3.133) x 3.22
      Kecepatan pake gear custom = 42.451 x 3.22
      Kecepatan pake gear custom = 136.69kpj

      naaaahhh….bener kan kata ane, kecepatan setelah pakai gear custom tidak jauh berbeda. Makanya tak heran kalo Bro Namharira bilang “top speed ga berubah, accelerasi makin yahud”. Lah wong akselerasi memang bertambah lantaran rasio final gearnya makin besar dan top speednya tidak begitu berubah lantaran penyimpangan speedometernya makin besar.

      Cendol Me If I Wright
      Correct Me If I Wrong
      😀

  8. kabar kebo biru kemana maz…. udah pake baju skr + ganti warna beureum… ???

    ” Nah?.atas dasar itulah IWB akhirnya memesan Sinnob dengan kompisisi gear depan turun 1 ukuran “

  9. pembacaan speedometer ikut berubah yach? kan bacanya dari sensor yang ada di gear depan kayak NVL, berarti speednya yg terbaca di speedometer lebih tinggi daripada seharusnya

  10. Sinnob mantep, cocok untuk perkotaan yang rame dan sering macet, top speed kurang berguna.

    victoriousbikers.blogspot.com/2014/11/review-oli-10w-40-part-3-habis-untuk-Cb150R.html

  11. lho KALIBRASI SPEEDO apa gak berubah itu kang??setahu saya NVL kan sensor speednya di gear belakang..nah kalo R15 d gear belakang juga gk kang??

    • weleh ….bukan di gear belakang bro tapi di poros transmisi atau gampangnya ya di as gear depan. R15 juga demikian.

      Sudah sejatinya kalibrasi akan berubah. Bisa kita hitung kok,
      Rumus mencari kecepatan di speedo setelah ganti gear
      (Kecepatan / rasio gear std)= (Kecepatan pake gear custom / rasio gear custom)
      Kecepatan pake gear custom = (Kecepatan / rasio gear std) x rasio gear custom

      Untuk itu kita perlu ketahui dulu rasio final gear standar, rasio final gear custom dan kecepatan

      Rasio final gear = jumlah mata gear belakang : jumlah mata gear depan
      Rasio final gear = 47 : 15
      Rasio final gear = 3.133

      Rasio final gear custom = 47 : 14
      Rasio final gear custom = 3.357

      Kecepatannya kita pakai data dari tabloid otomotif, top speed dalam 1 km yaitu di 133kpj di speedo dan 126.6kpj di gps. Yuk kita segera ngitung.
      Kecepatan pake gear custom = (Kecepatan / rasio gear std) x rasio gear custom
      Kecepatan pake gear custom = (133/3.133) x 3.357
      Kecepatan pake gear custom = 42.451 x 3.357
      Kecepatan pake gear custom = 142.5kpj

      Jadi…kecepatan di speedo setelah pakai gear custom (47/14) adalah 142.5kpj.

      Lalu penyimpangannya final gear standar adalah 133kpj – 126.6kpj = 6.4kpj (4.815%)
      Penyimpangan final gear custom adalah 142.5kpj – 126.6kpj = 15.9kpj (11.955%)

      Jadi…persentasenya penyimpangannya meningkat. Dari hanya 4.815% menjadi 11.955%

      Itulah hitung2an dan kalo mau lebih pastinya, memang lebih enak tes langsung

      Cendol Me If I Wright
      Correct Me If I wrong
      😀

      • Oh iya ane tambahin lagi nih….

        Teorinya adalah semakin besar rasio final gear (ringan) maka akan semakin besar penyimpangan speedometernya. Semakin kecil rasio final gear (berat) maka akan semakin kecil penyimpangan speedometernya.

        Untuk pembuktiannya, berhubung kita sudah tahu bila rasio final gear lebih besar dan belum tahu bila rasio final gear lebih kecil maka kita cari tahu dulu yang rasio final gear lebih kecil dari standarnya.

        Kita pakai jumlah mata gear belakang jadi 46 yang artinya berkurang 1 mata dari standarnya (47) dan gear depannya standar (15) Maka rasio final gearnya adalah…
        Rasio final gear custom = 46 : 15
        Rasio final gear custom = 3.067

        Kecepatan pake gear custom = (133/3.133) x 3.067
        Kecepatan pake gear custom = 42.451 x 3.067
        Kecepatan pake gear custom = 130.197kpj

        Jadi…penyimpangan speedometer dengan final gear custom adalah 130.197kpj – 126.6kpj = 3.597kpj (2.704%)

        Bener kan teorinya?

        Cendol Me If I Wright
        Correct Me If I Wrong
        😀

  12. Motor ganteng yg punya bisa tambah ganteng 15000 % …

    Tidak heran kalo parkir buat rebutan cewek2 selfy …

  13. Motor yg cucok buat nongkrong di kfc …
    Buat gaet cewek2 metropolis …

    Kalo ceeberak cukup nongkrong di warteg …
    Maklum coy kesukaan para janda …

    Ngoahahahahaha …

  14. Kq atek nyantumke nomere sales barang yo.

    Sik sik sik ,, iki beneran opo mung cukup gae promosi mas ??????

    opo pancen loro2ne hahahha

  15. Bayar pajak kendaraan bermotor/stnk hanya 2 menit gan di samsat Magetan!
    bonsaibiker.com/2014/11/21/wedyan-gila-bayar-pajak-kendaraan-bermotor-di-samsat-magetan-hanya-2-menit/

  16. naik motor HONDA ga perlu modif…. SUDAH IRIT…
    TARIKAN SPONTAN, MESIN HALUS….
    INGAT HONDA INGAT KENYAMANAN

    HONDA ADALAH KENYAMANAN

  17. Gir standar harusnya sdh ckp responsif kang, lha itu keliatan loyo mergo bobot rider e over je, xixi…

Comments are closed.