iklan iwb

Tidak bisa diingkari persaingan sengit antar pabrikan membuat harga bekas motor generasi lawas morat-marit. Inovasi serta revisi yang menjadikan kuda besi anyar makin canggih serta value for money memaksa konsumen memalingkan perhatian terhadap generasi lawas. Fakta inilah yang dikeluhkan oleh salah satu bro kita….

IWB memang belum sempat nyambangi dealer Motkas untuk melakukan pengecekan secara langsung. Tapi informasi dan curahan hati bro Daniel sudah cukup untuk dijadikan bahan rujukan. Berikut surelnya…..

Siang mas,

Info saja, barusan teman saya cerita tentang rencananya mau jual Mio lama, ambil Mio J. Tapi dia terkaget kaget, ternyata dipedagang motor second, harga Mio lama berjatuhan terpuruk…..dikarenakan Mio J baru lebih baik dalam hal konsumsi BBM…

Hal ini juga serupa di Vario. Karena harga yang baru sangat murah jauh, maka harga yang lama mau tidak mau turun dan tidak ngangkat lagi.

Sebaiknya produsen tidak pure bisnis tapi ada kesinambungan……hulu hilir, kiranya bisa dijadikan bahan artikel.

Trims

IWB yakin….keluh kesah bro Daniel mewakili mayoritas biker yang saat ini memiliki produk lawas. Memang pahit brosis. Manuver agresif para produsen saat ini bak pisau bermata dua. Disisi lain biker yang butuh produk advance serta uptodate bersorak kegirangan menyambut segala jurus yang dikeluarkan….sedang dibelahan lain banyak konsumen yang meratap sedih akibat nilai kuda besi mereka anjlok drastis tidak terbendung…..

iklan iwb

Pabrikan tentu saja tidak mampu berbuat banyak karena harga barang second sebuah motor ditentukan oleh pasar. Tidak ada kendali atau kontrol yang bisa mengintervensi mereka. Dan….memang inilah resiko yang harus kita hadapi. Semakin banyak produk anyar diobral….maka siap-siap harga second motor akan makin terjun bebas. Terus…apa yang bisa kita lakukan??…

Mari mencoba mensyukuri serta menikmati apa yang telah kita punya. Jangan mudah terprovokator oleh iming-iming produk baru. Yah…memang berat sih, apalagi produk anyar rata-rata menawarkan segudang kelebihan yang tidak bisa dijumpai pada gen lama. Keiritan, efesiensi, desain plus fitur adalah beberapa faktor yang susah ditolak. Tapi jika bikin sesak dada, kenapa tidak dicoba??. Cuma pertanyaannya, mampu nggak bro?? :mrgreen:.(iwb)

Note : Image courtesy Otomotifnet

127 COMMENTS

  1. Menurut ane ada dampak positifnya jg sih, dg harga bekas yg terpuruk ditambah aturan DP minimal menjadi 25% utk mendapatkan motor baru, setidaknya membuat masyarakat mikir2lagi utk berpartisipasi bikin macet jalanan 😛
    Lagian selama motor lama msh layak pake, ngapain juga ngorbanin diri maksa beli motor baru. Kan duitnya bisa dipake buat keperluan lain tuh :mrgreen:

  2. Mari mencoba mensyukuri serta menikmati apa yang telah kita punya.
    _____________________________________________________
    yang ini laikdisyooooo :mrgreen:

  3. kesempatan buat beli motor second dgn harga lebih murah.
    konsumen juga yg di untungkan, konsumen yg punya budget pas-pasan.

  4. Kita dibujuki oleh produk jepang dan indonesia mau aja kapan bisa berkembang negara ini, contoh negara india dan cina semakin maju dan bisa buat motor sendiri dasar negara pemalas makanya tdk maju maju tambah kemunduran teknologi wkwkwkwk

  5. Mas iwb…tiger baru dah ada photonya tuh..harga 25,2 juta otr jkt…dgn striping n warna2 baru..spek lengkap baca aja..

  6. Gampang!!!!!……
    Kalo kira2 mencekik leher ya ngga usah beli motor baru,cukup kepengin aja. Nikmati, syukuri apa yg kita punya.
    Masih banyak org yg pengen punya motor ga terlaksana walau cuma si pitung

  7. byk minusnya jg motor baru sekarang
    -ga ada switch/saklar lampu(pdhl byk biker yg msh menginginkan saklar tetep terpasang)
    -helm in/bagasi lbh besar akan mempengaruhi bentuk design yg cenderung lbh gembrot sementara ukuran ban msh tetep/tdk diperbesar

  8. Menurut pandangan saya; salah besar bila kita harus berat hati menghadapi harga motkas yang turun drastis akibat agresifnya produsen motor dalam menelurkan produk baru yang lebih value for money, hal ini tidak akan ada habisnya ketika konsumen yang saat ini membeli produk yang dianggap value for money untuk saat ini dimana di masa yang akan datang akan muncul kembali produk yang “lebih” value for money….. so intinya adalah, beli motor itu untuk alat transportasi, kalau berfikir sedih karena harganya anjlok, ya itulah pemikiran yang harus direnungi, sebab jenis motor apapun harganya secondnya pasti akan turun, jadi kalau mau berinvestasi jangan ke motor, tapi yang lain aja (U know laagh)

    pesan saya buat yang sudah beli motor generasi lama, jangan sedih karena harga secondnya turun apalagi sampai turun drastis. itu hal yang wajar. gunakan motor secara bijak, rawat dengan setulus hati, dan jangan lupa selalu tampil kinclong, motor lama tapi kinclong menurut saya lebih keren dibanding motor baru tapi kotor..

    okey salam sesama pengguna motor lawas…..

  9. ane juga pengguna mongtor vixi jadul.. tapi enjoy ajalah…. syukuri apa yang ada…. hidup adalah anugrah….
    😀

  10. SatriaF yg cbu thai, diSolo masih 13jt++ bro…
    Gila ni mtor, asal ga ‘ancur’ harganya msh tinggi smua, 1thn pertama turun 1-1,5 tahun selanjutnya rata2 cm turun 500rb’an…

  11. betul motor hanya untuk transportasi, bukan investasi, lagi pula kita harus selalu bersyukur dg apa yg kita punya, dan juga syukur pd produsen motor yg telah mengeluarkan produk baru dg harga murah, nnti klo mahal malah dibilang overprice. and program pemerintah hrs didukung apalagi programnya baik untk bumi yg lebih hijau

  12. Old blade ane uda discontinue tp tetep bangga coz bs ngasepin new blade yg gendut itu ho ho… :mrgreen:
    jgn lupa juga yg penting tetep bersukur.

  13. Kalau terpaksa harus jual, anggap saja berkah bagi yang hanya bisa beli seken. Dan jangan lupa pula, kalau tidak bisa menahan untuk beli produk anyar, ya harus sadar pula,itulah mahalnya gaya hidup yang selalu ingin mengikuti mode.

  14. Dit4 ane,
    beat 2010 11jt
    mio 2009 8.5jt
    mio 2010 9.5jt
    diatas merupakn harga awal, akhrnya dapet yang mio 2009 8,2 jt lumyan bgus brange,

  15. kalu 2-3 thn sekali ganti motor mah memang sakit hati ketika dijual. seandainya motor sama ridernya sdh satu hati satu jiwa (lebay gak seh?!?) akan memiliki rasa sayang kalu dilepas ke orang laen. sejarah dan suka dukanya itu yang gak ada di fitur motor baru…
    #sambil lirik astrea ’86 dan supra ’00

    *tetapi pilihan tetap di tangan konsumen juga*

  16. sama… dulu beli GT6625 Valencia 2,6juta, sekarang second gak ada 400 ribu…
    lebih parah dari harga motor…wkkkkk

  17. harus nya pabrikan menfasilitasi upgread tunggangan lama jadi injeksi, jadi konsumen lama tidak merasa ditinggal kan..

    mudah2an didengar sama pabrikan..:)

  18. betul itu…supra x 125 saya aja jatuh harganya…akhirnya ga jadi jual…pedagang bilang jatuhnya harga second karena motor baru banyak yang lahir….

  19. Antara Honda dan Yamaha, harga Yamaha masih lebih cepat drop ketimbang Honda. Masak Xeon akhir 2011 sekarang di showroom cuma dihargai 11 juta, padahal barunya masih 15.5 juta. Belum setahun, turun 30%…. payah deh… moral cerita… untuk yang demen gonta-ganti motor, belilah Honda… biar ati gak ngenes waktu dijual lagi

  20. intinya pandai-pandailah bersyukur. bersyukur karena diberi kemampuan untuk beli motor. mau baru atau bekas, klo ikhlas juga manfaatnya kita juga yang merasakan.

Comments are closed.