iklan iwb

Kenapa IWB buat polling??…soalnya kebijakan ATPM masih menimbulkan pro dan kontra diantara para biker tanah air. Ada yang menentang tapi ada juga yang mendukung. Nah…pada kesempatan kali ini IWB ingin melihat secara nyata dalam sebuah polling, seberapa besar persentase dua pendapat konsumen dalam menyikapi keputusan pabrikan menghilangkan saklar lampu utama….

Bagi mzbro yang belum mengerti AHO…perkenankan IWB terangkan secara singkat. AHO merupakan singkatan dari Automatic Head light On. Artinya motor tidak akan dibekali saklar lampu. Jadi sekalinya kunci diputar pada posisi ON pada saat itu pula lampu utama akan? ikut menyala tanpa bisa dimatikan. Jelas dengan sistem ini konsumen tidak akan diberikan fleksibilitas untuk memilih. Berikut beberapa produk yang sudah mengaplikasi sistem AHO….Suzuki yakni Axelo, Hayate, Titan dan Satria FU 150. Yamaha…..JupiterZ, VegaZR, Vixion dan Xeon. Sedang Honda…skutik Spacy dan CBR150r. Non Jepang hanya TVS…yaitu Tormax150

Dari sisi safety….disinyalir bisa memberitahukan kehadiran kita pada pengendara lain. hal ini sesuai peraturan pemerintah Undang Undang No 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Seperti tertera dalam pasal 107 ayat 2 yang mewajibkan para pengendara sepeda motor menyalakan lampu utama pada siang hari. Sanksi bagi pemotor yang melanggar aturan tersebut berupa denda maksimal Rp 100 ribu, atau pidana penjara maksimal 15 hari…

iklan iwb

Masalahnya adalah….ATPM menelan secara mentah-mentah bunyi pasal tersebut dengan langsung menghilangkan saklar lampu. Memang tindakan tidak lepas dari campur tangan pihak kepolisian yang menghimbau ATPM mengaplikasi AHO. Tapi koq sigap bener yak dan seolah-olah menutup mata rasa keberatan konsumen diluar sana??. Mungkin….untuk menekan cost mzbro. Maklum jika panel sirkuit saklar tersebut menghabiskan biaya 20ribu/motor, berapa penghematan yang bisa dilakukan pabrikan??…Nyaris 280juta untuk 14ribu unit kuda besi. Lumayan to??.. itu hanya ilustrasi lho

Yo wis…daripada bertele-tele, IWB ingin partisipasi sampeyan dalam polling non formal ini. Semoga ATPM juga melihat dan membaca keluh kesah sampeyan. Syukur-syukur polling kecil-kecilan ini mampu menjadi pertimbangan mereka semua. Langsung aja klik dibawah ini. Ocreee….(iwb)

82 COMMENTS

  1. ane cm setuju klo wajib nyalain lampu…yg jd ganjalan adlh bagaimana klo pas siang hari lampu mtr dah on & mendadak mati pas ada pak pulisi? sedangkan part yg 1 ini ga ngasih tanda2 klo mo mati…jd susah nentuin hrs diganti kpn….mumet.comsiang hari lampu mtr dah on & mendadak mati pas ada pak pulisi? sedangkan part yg 1 ini ga ngasih tanda2 klo mo mati…jd susah nentuin hrs diganti kpn….mumet.com

  2. Automatic Head light On (AHO) ga setuju
    Head light On (HO) sangat setuju…

    masalah lupa nyalain itu karena kebiasaan aja yang intinya kita belum terbiasa… ntar kalo dah sering nyala matiin lampu juga nyalain lampu dijalan utama jadi kebiasaan sama halnya kebiasaan kita manasin motor sebelum jalan… tul ga?

    AHO bikin boros aki itu bener…saya aja yang terbiasa HO aja tekor akinya apalagi AHO… but safety first lah… Aki bisa kebeli kalo nyawa mau beli dimana? so mongtor harus HO…. (bukan AHO)…

  3. hahaha, semua jadi AHO? . . . AHO untuk P220? Hah? . . Lampu utama 55wat plus proji nyala trz? Gmn pengendara yg liat dr depan? G silau tuh? Trz dg lmpu 55 watt emangnya ndak trlalu membebani kelistrikan mtor? ckckck ,.

  4. Ndak setuju. Soale sy tinggal di desa. Setiap pulang pergi kantor sy melewati jalan desa dg kecepatan paling banter 20 km. Dg kecepatan segitu langkah tidak nyamannya orang2 yg berpapasan dg motor yg sy kendarai. Tapi setalah di jalan Raya sy pasti menyalakan lampu utama.

  5. sangat tidak setuju, karena ada saatnya kita harus mematikan lampu, misal manasin mesin dirumah,

  6. 22. fauzi nur_c – Agustus 1, 2011

    AHO cukup baik untuk keamanan berkendara. Terutama bagi motor ataupun mobil ke depan kita yang ingin kita overtake. So, yang didepan bisa lebih waspada.
    =====================================================

    Baca artikelnya mas AHO beda dengan DRL

  7. APAKAH KLO SELAMA INI KONSUMEN YG KENA TILANG ATPM YG GANTI RUGINYA SEHINGGA PRODUKNYA DIBEKALI AHO/TANPA SAKLAR LAMPU?
    Klo sy lebih dukung DRL dripada AHO cz AHO sistem yg mubazir cma digunakan klo di jalan yg padat kendaraan bermotor kek di kota2 besar, nah klo cma manasin mesin,keliling kompleks kan gak selamanya sepeda motor itu di pakai di jalan yg padat kendaraan. Intinya ad saatnya kta menghemat ENERGI bukan Pemborosan/Buang2 Energi , klo dijalan padet okelah lampu dinyalakan. Dan mayoritas konsumen Indonesia masih kontra dgn sistem AHO (kec. sales yg jual motor AHO harus pandai ngeles) ,Apakah ATPM gak memahami UUNo 22/2009 tentang (LLAJ). pasal 107 ayat 2 yang mewajibkan para PENGENDARA (bukan ATPM) sepeda motor menyalakan lampu utama pada siang hari….
    Yg artinya DRL bukan AHO .Semoga ATPM dpt mengkaji ulang sistem AHO apakah pantas diterapkan atau tidak cz bnyk konsumen yg msh kontra. Ingat persaingan skr ketat gak mau kan gara2 AHO pnjualan makin seret/konsumen pindah ke kompetitor, ap mau kesetiaan konsumen dipertaruhkan.

  8. @ To All
    Partisipan koq sepi yak. Ayo mzbro….masih 299votes nih. Genapin sampai 500yuk siapa tahu diperhatikan ATPM atas. Jadi…monggo bagi yang belum urun rembug….klik polling diatas. Tq…

  9. pada dasarx setuju aj demi safety, tp pihak yg berwajib mesti sosialisasi jg ttg bahayax smsn saat berkendara.n sosialisasi it sebaiknya disertai dgn UU yg mengikat n bkn hny sebatas himbauan seperti yg ada selama ini. saya pkr bro iwan jg sependapat mana yg lebih berbahaya antara lupa nyalain lampu ma sibuk ngeliatin hp saat berkendara?? skalian dibuat pollingx jg bro^^
    sy pkr AHO jd useless klo pengendara yg ingin kita overtake ato yg berlawanan arah malah nunduk n matax sibuk ngeliatin hp,iy to??
    ayo bro iwan, srg2 buat artikel ttg safety from A to Z yo..

  10. klo ane setuju mas brooo… coz’ buat ane safety first.. klo diliat dari sisi keamanan sudah barang tentu ini aka cukup membantu keselamatan para bikers di siang hari… untuk masalah aki soak.. sering ganti lampu atau lain sebagainya .. ane rasa cukup terbayar dengan keselamatan yang akan kita dapatkan.. 😀

  11. Klo ane tidak setuju mas broo,,hehehe,,,,, buat ane perlu sekali switch on/off untuk HEADLAMP, Untuk safety memang , ane juga setuju hanya saja baik orang yang memang sadar akan safety dan peraturan tidak perlu untuk di otomatisasi dibagian Headlamp light (AHO)…karena dengan sendirinya akan menyalakan lampu karena kesadaran dari orang tersebut.

  12. Saya kurang setuju nih… Banyak orang mengatakan menyalakan lampu di siang hari mengurangi tingkat kecelakaan tetapi pada kenyatakan masih banyak juga yang kecelakaan, spion di jalanan sampai detik ini sudah aneh”. data nya ada ga korelasinya?

    THX

    POLLING pPLSSSS

    Apa sepeda motor bebek favorit anda saat ini?
    THANKS

  13. ane setuju-setuju aja gan..
    krn sangat membantu driver roda 4 utk menjaga jarak ato melihat lebih mudah sepeda motor yg datang..
    ga cuma bermanfaat utk rider, tapi utk driver juga lho gan..

    AHO emang ahoy…

  14. ora se7 mas bro 😀

    tekor kali ke aki
    xixixixi

    konvensional aja
    bisa dnkin irit (dimatiin)

    yg penting kesadaran buat Nyalain
    dan demi keamanan + kenyamanan bersama

    menghindari Oprasi dr pak Polisi jg

    hehe

  15. kalau buat safety, kayaknya pabrikan harus besar hati untuk keluarin 20 ribu, toh nanti pasti balik untung, hasil penjualan part dan aki lampu, karena pasti umur lampu dan aki lebih pendek,

  16. setuju..mungkin bisa ngurangin kecelakaan..kalo ada mobil biar tau di dpan nya ada motor..makanya kalo mau pake mtor jangan buat gaya aja,ke selamatan lebih penting.

  17. setuju aja athh euyy,,,bisa2 ngurangin kecelakaan tuu,,,salah satu cara untuk safety riding seperti ini dngan aplikasi teknologi yg patut di uji coba,,,awalnya mngkin anehh,,,tp layak dicoba kok,,,

  18. kayaknya yang setuju dan yang membuat UU itu tidak pintar semua dan tidak percaya Tuhan, Tuhan sudah menciptakan lampu yang Mega super kuat yaitu Matahari, jd apa artinya lampu buatan manusia dgn buatan Tuhan?? Dulu bila ada org yg nyalakan lampu kendaraan siang hari kita sebut gila atau goblok nyalakan lampu siang hari. mungkin saat ini lebih byk org gilanya dibanding org warasnya. jgn supaya kelihatan ada kerjanya maka pejabat2 membuat UU yg tidak berbobot / tidak wajar.

  19. Peraturannya ngga masuk akal,siang2 nyalain lampu,peraturan yang membuat rakyat indonesia makin bodoh dan wajib bodoh dan dikuti oleh pabrikan motor sekarang ini,mending tetap pakai saklar jadi kita masih bisa mematikan lampu ketika masuk gang kecil yang banyak kerumunan orang supaya ngga memancing keributan

  20. Kalo kita dijalan raya pasti kita sedang mengendarai motor atau mobil dan bukan sedang melamun,kalo alasan kecelakaan karena pengendara tidak tahu ada kendaraan sedang jalan di jalan raya ya aneh maka diberlakukan wajib nyala disiang hari adalah lucu,ngga dinyalain lampunya juga kalo nabrak ya nabrak aja karena kelalaian pengendara bukan karena lampunya tidak nyala,,kecuali kecelakaan di malam hari karena kendaraan tidak menyalakan lampu itu baru benar jadi kenapa sih keluar peraturan yang membuat rakyat semakin bodoh

  21. ya,…begini saja. masalah keselamatan kan tidak bisa hanya dilihat dari faktor lampu. tapi lebih pada perlengkapan yang standar keselamatan. misalnya helm. lah AHO saya rasa adalah salah satu bentuk tindakan mubadzir. lah ngapain siang2 nyalain lampu. wong nyala atau gaknya jg gak keliatan. Lagian apabila di terik panas matahari lampu dinyalakan, bukankah bisa menimbulkan efek negatif. kan lampu sudah menimbulkan panas, di tambah hawa yang panas dari luar. ini perlu di bahas dahulu, ATPM jangan membuat keputusan yang subjektif yang merugikan konsumen dan menguntungkan pengusaha lampu motor saja,…terimakasih

Comments are closed.